Rakerprov KONI Kaltim 2024 Bahas Persiapan Menuju Prestasi Olahraga
Samarinda, SEKALTIM.CO – Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalimantan Timur berlangsung di Hotel Mercure, Kota Samarinda pada Sabtu 24 Februari 2024.
Rakerprov KONI Kaltim 2024 ini membahas sejumlah agenda penting, termasuk persiapan kontingen Benua Etam menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 di Aceh-Sumatera Utara, serta Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VIII/2026 Kaltim di Kabupaten Paser.
Rakerprov KONI Kaltim 2024 juga membahas hasil babak kualifikasi (BK) PON 2023. Kontingen Kaltim berhasil meraih posisi empat besar dengan torehan 88 medali emas, 70 perak, dan 90 perunggu.
Hadir dalam Rakerprov KONI Kaltim 2024 ini Kadispora Kaltim Agus Hari Kesuma (AHK), Pengurus KONI 10 kabupaten/kota se-Kaltim, 66 pengurus provinsi atau pengprov cabang olahraga, dan 6 badan fungsional serta pemangku kepentingan terkait urusan keolahragaan di Kaltim.
Kegiatan Rakerprov KONI Kaltim 2024 bertema “Bersatu, Berprestasi di PON XXI Tahun 2024 di Provinsi Aceh dan Sumatera Utara”. Acara dibuka Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekdaprov Kaltim M. Syirajuddin mewakili PJ Gubernur Kaltim Akmal Malik.
Dalam sambutannya, Syirajuddin menyampaikan harapannya agar 10 cabang olahraga yang menerima penghargaan dapat saling bersinergi untuk membentuk cabang olahraga lainnya meningkat. Diperlukan sistem manajemen yang baik serta dibantu oleh atlet yang paham nilai akademis untuk masing-masing cabang olahraga.
Ia sangat mengapresiasi kinerja KONI yang telah berupaya meningkatkan dan membangun pembinaan olahraga melalui pengprov cabang olahraga serta KONI di kabupaten/kota.
Syirajuddin juga mengajak KONI untuk terus melakukan kerja sama dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) guna meningkatkan pembinaan atlet sejak usia dini.
“Potensi yang ada di Kaltim harus dianalisis agar nanti ada data-data atlet yang berpotensi khususnya di cabang olahraga andalan Kaltim agar mendapatkan prestasi yang maksimal. KONI Kaltim juga harus berkolaborasi dengan Dispora yang membuat akademi usia dini,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Paser dr Fahmi Fadli hadir mewakili Kabupaten Paser sebagai tuan rumah Porprov VIII Kaltim tahun 2026 mendatang. Pada Rakerprov ini, Pemkab Paser mempresentasikan persiapan Porprov VIII Kaltim serta sejumlah permasalahan yang membutuhkan solusi dari Pemprov Kaltim.
Dengan dukungan penuh Pemprov Kaltim dan Pemkab/Pemkot se-Kaltim, KONI optimistis bisa terus meningkatkan pencapaian prestasi olahragawan Kaltim di berbagai even nasional maupun internasional. Sehingga, Kaltim bisa terus diperhitungkan sebagai salah satu provinsi dengan tingkat perolahragaan terbaik di Tanah Air.
Tiga tema besar dalam pembahasan rakerprov KONI Kaltim 2024 antara lain:
1. Program kerja terkait persiapan pon XXI 2024 di Aceh-Sumut
2. Pelaksanaan Puslatda yg akan dimulai pada bulan Maret 2024
3. Konsolidasi cabor dlm rangka mewujudkan peringkat 5 besar dalam PON XXI 2024
Sementara itu Wakil Ketua II KONI Pusat, Mayjend TNI (Purn) Soedarmo menjelaskan, pelaksanaan PON kali ini berbeda dari sebelumnya yang memiliki 2 daerah sebagai tuan rumahnya.
Dengan mempertandingkan lebih dari 60 cabor yang berbeda dengan PON Papua 2021 lalu akan meningkatkan jumlah kontingen yang dikirimkan.
“Artinya banyak cabor yang dikirim mengikuti PON 21 ini, jadi dukungan juga harus sesuai dengan cabor yang dikirim,” ucap Soedarmo dalam sambutannya.
Ketua Umum KONI Kaltim, Rusdiansyah Aras menyampaikan hasil perolehan kontingen yang dikirim ke babak kualifikasi PON 2023 lalu, yakni menempati 4 besar dengan meraih 88 keping emas, 70 perak dan 90 perunggu. Di mana Kaltim menargetkan 5 besar di Aceh dan Sumut nanti.
Soedarmo berharap Kaltim bisa mempertahankan peringkat 4 di Pra PON, pada posisi PON mendatang.
Rapat ini dihadiri oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Samarinda Muslimin, Ketua KONI Kalimantan Timur Rudiansyah Aras, serta perwakilan dari 10 KONI kabupaten/kota dan 67 cabang olahraga di Kalimantan Timur. (*)