DPRD Kaltim Kunjungi RSUD AW Sjahranie Pantau Pembangunan Gedung Pandurata
Samarinda, SEKALTIM.CO – Jajaran manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdoel Wahab Sjahranie Samarinda menerima kunjungan anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur pada Kamis, 4 April 2024. Kunjungan ini bertujuan untuk melakukan monitoring serta pengawasan terhadap pembangunan gedung Pandurata di RSUD AW Sjahranie Samarinda.
Kunjungan tersebut merupakan bagian dari upaya bersama antara pemerintah daerah dan RSUD Abdoel Wahab Sjahranie untuk meningkatkan infrastruktur kesehatan di Kalimantan Timur, sehingga masyarakat dapat mendapatkan akses pelayanan kesehatan yang lebih baik dan berkualitas.
Direktur RSUD Abdoel Wahab Sjahranie, dr. David Hariadi Masjhoer, Sp.OT, M.K.M (MARS), menyambut hangat kunjungan tersebut. Acara dimulai dengan penyampaian maksud dan tujuan kunjungan oleh Ir. Sapto Setyo Pramono, ST. MT sebagai perwakilan DPRD Kaltim.
Turut hadir dalam acara tersebut adalah Sidiq Prananto Sulistyo, dari Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR-PERA) Kalimantan Timur.
Setelah itu, rombongan melakukan kunjungan lapangan di gedung Pandurata RSUD Abdoel Wahab Sjahranie yang sedang dalam proses pembangunan.
“Gedung ini direncanakan akan memiliki 8 lantai dan akan digunakan untuk meningkatkan pelayanan kepada pasien di wilayah Kalimantan Timur,” kata David.
Para anggota DPRD dan pihak terkait turut memeriksa kemajuan pembangunan serta memberikan masukan yang konstruktif untuk kelancaran proyek tersebut.
Pembangunan gedung Pandurata di RSUD Abdoel Wahab Sjahranie merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Kalimantan Timur.
Dengan adanya fasilitas baru ini, diharapkan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat yang terus meningkat dan menjamin akses kesehatan yang lebih terjangkau dan berkualitas.
Kunjungan monitoring oleh DPRD Provinsi Kalimantan Timur ini mencerminkan komitmen dan kerja sama yang solid antara pemerintah daerah, RSUD, dan pemangku kepentingan lainnya dalam mewujudkan pelayanan kesehatan yang prima bagi masyarakat Kalimantan Timur. (*)