Buah Tarap, Makanan Favorit Orangutan di Habitat Alaminya

SEKALTIM.CO – Orangutan yang hidup di hutan hujan tropis Indonesia dikenal sebagai satwa frugivora atau pemakan buah. Mereka mampu mengonsumsi lebih dari 2.000 jenis makanan alami yang berbeda, dari buah hingga serangga. Salah satu buah favorit orangutan adalah buah tarap (Artocarpus elasticus) yang tumbuh subur di wilayah Asia Tenggara.

Buah Tarap, Si Manis dari Hutan Hujan Tropis

Buah tarap merupakan buah tropis dari genus Artocarpus, kerabat dekat nangka, sukun, dan cempedak. Di Indonesia, buah ini dikenal dengan berbagai nama lokal seperti bendo, bakil, danging, pekalong, pilang, talun, tap, tekalong, terap, terap hutan, dan terap munyit (Kalimantan).

Pohon tarap mampu tumbuh hingga ketinggian 30 meter. Buahnya berbentuk bulat hingga lonjong, berukuran besar, dan memiliki kulit berduri halus. Daging buahnya berwarna putih kekuningan dengan tekstur lembut dan rasa manis yang menjadi incaran orangutan dan satwa liar lainnya.

Buah tarap memiliki kandungan nutrisi yang baik seperti protein, lemak, karbohidrat, kalsium, fosfor, zat besi, vitamin A, serta vitamin C.

Pakan Alami Unggulan di Sekolah Hutan

Pohon tarap menjadi salah satu dari 166 jenis pohon pakan alami yang tumbuh di lokasi sekolah hutan pada Pusat Rehabilitasi Orangutan (Centre for Orangutan Protection/COP). Di sekolah hutan inilah, orangutan-orangutan disiapkan untuk kembali hidup liar dengan belajar memanjat pohon, berpindah antarpepohonan, serta mencari pakan alaminya sendiri.

Saat musim buah tiba, orangutan kerap terlihat memakan buah tarap dan buah lainnya dari pohon-pohon di lokasi sekolah hutan.

“Pohon-pohon tersebut dimanfaatkan orangutan sebagai pakan selama berada di lokasi sekolah hutan. Salah satu yang menjadi favorit adalah buah tarap (Artocarpus elasticus) yang merupakan buah tropis yang tumbuh di wilayah Asia Tenggara terutama di Indonesia, Malaysia dan Thailand,” demikian keterangan tertulis Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalimantan Timur, Kamis 9 Mei 2024.

Selain buah tarap, beberapa jenis makanan alami lain yang disukai orangutan adalah buah mahang (Macaranga spp), mangga hutan (Mangifera sp), etlingera atau jahe hutan, ardisia atau lampeni, berbagai jenis nangka (Artocarpus sp), durian, bunga hutan, umbut rotan, umbi, serta rayap kaya protein.

Melestarikan Sumber Pangan Orangutan

Keberadaan pohon-pohon pakan alami di habitat asli orangutan memegang peranan penting. Selain mempersiapkan orangutan untuk hidup mandiri, upaya ini juga menjaga kelestarian sumber pangan satwa dilindungi tersebut.

Dengan menjaga dan memperbanyak jenis-jenis pohon buah seperti tarap, mahang, nangka, dan lainnya, masyarakat akan turut berkontribusi dalam upaya konservasi orangutan dan habitat alaminya. Semakin banyak sumber pangan tersedia, semakin besar harapan orangutan untuk bertahan hidup di habitat aslinya.

Buah tarap dan ribuan jenis pangan lain dari hutan hujan tropis Indonesia menjadi kunci penting bagi kelangsungan hidup orangutan. Untuk itu, perlindungan dan restorasi habitat menjadi kunci agar sumber pangan alami ini senantiasa tersedia bagi satwa ikonik Indonesia ini. (*)

Exit mobile version