GloRilla Bintang Rap Ditangkap di Georgia Atas Tuduhan Mengemudi Dalam Keadaan Mabuk

SEKALTIM.CO – Bintang rap GloRilla atau Gloria Hallelujah Woods, berusia 24 tahun, menghadapi masalah serius setelah ditangkap oleh polisi di Gwinnett County, Georgia pada Selasa pagi, 16 April 2024 waktu setempat. Peristiwa ini menjadi sorotan publik dan mengejutkan para penggemar rapper muda yang sedang naik daun.

Menurut laporan penangkapan, Woods ditilang karena melanggar lampu merah di persimpangan Peachtree Industrial Boulevard dan Suwanee Walk Avenue. Saat menghentikan kendaraan, petugas mencium bau ganja dan alkohol yang berasal dari dalam mobil. Ketika ditanyai, Woods mengaku telah mengonsumsi minuman beralkohol malam sebelumnya di suatu tempat di Atlanta, namun menolak untuk merinci jenis minuman atau jumlahnya.

Situasi semakin memburuk ketika Woods gagal dalam tes kesadaran lapangan yang diberikan petugas. Meski demikian, dia menolak untuk menjalani tes napas. Menurut laporan, saat berbicara dengan Woods tentang tes napas portabel, payudara kanannya terlepas dari balik pakaiannya tanpa disadari. Petugas terpaksa mengingatkan Woods bahwa payudaranya terbuka dan memintanya untuk menutupinya dengan jaket.

Selain Woods, seorang pria yang diidentifikasi sebagai saudara laki-lakinya juga berada di dalam kendaraan. Petugas memintanya keluar setelah mencium bau ganja. Dalam penggeledahan, petugas menemukan ganja dan botol minuman beralkohol yang terbuka di dalam mobil.

Akibat insiden ini, GloRilla ditangkap dan dibawa ke Pusat Penahanan Gwinnett County dengan tuduhan mengemudi dalam keadaan mabuk (DUI), membawa wadah minuman beralkohol yang terbuka, dan gagal mematuhi alat pengatur lalu lintas. Meski telah dibebaskan dengan jaminan, rapper ini harus menghadapi konsekuensi hukum atas tindakannya.

Penangkapan GloRilla menambah daftar panjang selebriti yang terjerat masalah hukum terkait penggunaan narkoba dan alkohol. Sebagai selebriti muda yang sedang naik daun, insiden ini dapat memberikan dampak serius bagi karirnya di industri musik. Para penggemar dan pihak label rekaman tentunya berharap bahwa dia dapat mengatasi masalah ini dan tetap fokus pada karirnya. (*)