Habib Abdurrahman Ajarkan Taubat Nasuhah kepada Warga Binaan Rutan Samarinda

Samarinda, SEKALTIM.CO – Al Habib Abdurrahman Bin Habib Ali Masyhur Bin Hafidz memberikan tausyiah tentang cara bertaubat yang baik dan syarat-syarat agar taubat tergolong taubat nasuhah (taubat yang sebenar-benarnya) saat kunjungan safari dakwahnya di Rutan Kelas IIA Samarinda, Jumat 10 Mei 2024.

“Taubat yang baik yang tergolong taubat nasuhah, yakni pertama harus menyesalinya, kedua wajib bertekad untuk tidak mengulanginya, ketiga harus meninggalkan dosa itu seketika itu juga,” ucap Habib Abdurrahman yang tausyiahnya diterjemahkan oleh Habib Hasyim.

Kedatangan Habib Abdurrahman, yang merupakan keturunan Mufti Tarim Hadramaut Yaman, di Rutan Samarinda disambut hangat oleh para jamaah yang berada di Masjid At-Tawwabin. Beliau diiringi dengan hadroh dan syair-syair pujian.

Karutan Samarinda, Jul Herry Siburian, mengaku merasa senang dengan kunjungan safari dakwah seorang anak Mufti Tarim ini. Ia mengatakan bahwa Rutan Samarinda merupakan UPT pertama yang dikunjungi Habib Abdurrahman dalam safari dakwahnya di Kalimantan Timur.

“Rutan Samarinda salah satu UPT yang beruntung karena dikunjungi langsung bertemu keturunan Nabi Muhammad SAW dari Negeri Sejuta Wali, Hadramaut Yaman,” ungkapnya.

Jul Herry Siburian mengucapkan terima kasih dan penghormatan yang luar biasa kepada Habib Abdurrahman. Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa dalam isi dakwahnya, Habib tidak menyampaikan hal-hal yang bertentangan atau mengandung kekerasan.

Kunjungan ini diharapkan dapat memberi pencerahan dan memotivasi warga binaan Rutan Samarinda untuk bertaubat dengan sungguh-sungguh dan kembali ke jalan yang benar sesuai ajaran agama Islam. (*)

Exit mobile version