Hitung Suara di Lapas Samarinda Hingga Tengah Malam, Bukti Demokrasi di Balik Jeruji

Samarinda, SEKALTIM.CO – Sejumlah Warga Binaan Permasyarakatan (WBP), yang berada di Lapas Samarinda Rabu, 14 Februari 2024 turut menyaksikan hitung suara mulai sekitar pukul 14.00 Wita diawasi oleh petugas.

Hitung suara di Lapas Samarinda ini disaksikan para warga binaan. Hal ini sebagai bagian dari upaya untuk menjaga transparansi dan keadilan dalam pelaksanaan pemilu.

Kehadiran para warga binaan dalam proses hitung suara di Lapas Samarinda ini merupakan langkah yang diambil oleh pihak otoritas dalam memberikan kesempatan yang sama bagi seluruh warga negara untuk ikut serta dalam proses demokrasi, meskipun mereka berada dalam status pembatasan kebebasan fisik di dalam lapas.

Selain menjadi momentum partisipasi dalam proses demokrasi, kehadiran warga binaan dalam penghitungan suara juga diharapkan dapat menjadi pembelajaran bagi mereka tentang pentingnya keterlibatan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Proses penghitungan suara di Lapas Samarinda selesai pada Kamis 15 Februari 2024 dini hari, pukul 01.30 Wita.

Menurut Hudi Ismono, proses pemungutan suara di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Samarinda berjalan lancar.

Para Warga Binaan yang memenuhi syarat mendapatkan kesempatan untuk memberikan suaranya dalam Pemilu yang diawasi ketat oleh petugas keamanan dan Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Kepala Lapas Kelas IIA Samarinda, Hudi Ismono mengatakan, total daftar pemilih yang terdaftar sebanyak 628. Sementara kehadiran pemilih sebanyak 493 yang terdiri dari tiga TPS.

Hudi Ismono juga mengikuti dengan antusias proses hitungan suara di Lapas Samarinda hasil Pemilu yang berlangsung di dalam fasilitas tersebut.

“Sebanyak 493 warga binaan hadir memilih. Adapun jumlah TPS di Lapas Kelas IIA Samarinda ada tiga, yaitu TPS 901, 902, dan 903,” katanya di sela-sela kegiatan.

Para Warga Binaan yang memenuhi syarat mendapatkan kesempatan untuk memberikan suaranya dalam Pemilu yang diawasi ketat oleh petugas keamanan dan Komisi Pemilihan Umum (KPU). (*)

Exit mobile version