Huang Yaqiong Dilamar Liu Yuchen Jadi Momen Romantis di Olimpiade Paris 2024

Prancis, Sekaltim.co – Olimpiade Paris 2024 menjadi panggung bagi prestasi luar biasa dan momen romantis yang mengharu biru bagi pebulutangkis China Huang Yaqiong.

Huang Yaqiong tidak hanya berhasil meraih medali emas dalam nomor ganda campuran bersama rekannya Zheng Siwei, tetapi juga menerima lamaran pernikahan dari kekasihnya, Liu Yuchen.

Huang Yaqiong dan Zheng mengalahkan pasangan Korea Selatan, Kim Wonho dan Jeong Naeun dalam pertandingan final yang berlangsung di Arena Porte de la Chapelle, Paris, Jumat 2 Agustus 2024. Mereka menang dengan skor telak 21-8, 21-11.

Peristiwa itu berlangsung secara mengharukan di arena Olimpiade.

Huang Yaqiong baru saja mewujudkan impian terbesarnya dengan memenangkan medali emas Olimpiade, melengkapi grand slam bulutangkis dalam karirnya.

Kesuksesan ini menjadikannya salah satu pemain bulutangkis paling berprestasi sepanjang masa. Namun, kebahagiaan Huang tidak berhenti di situ.

Beberapa saat setelah kemenangannya, Liu Yuchen, yang dengan sabar menunggu di tribun, mengejutkan Huang dengan lamaran pernikahan yang romantis.

“Aku akan mencintaimu selamanya! Maukah kamu menikah denganku?” tanya Liu Yuchen dengan penuh harap. Tanpa ragu, Huang Yaqiong menjawab, “Ya, saya bersedia!”

Video lamaran yang viral di media sosial pada Rabu, 3 Agustus 2024, menunjukkan Liu Yuchen memberikan segenggam bunga kepada Huang Yaqiong sebelum berlutut dan memasangkan cincin di jarinya. Setelah itu, sebuah ciuman kasih sayang pun mendarat di pipi Huang.

Momen ini segera menjadi perbincangan hangat di kalangan penggemar olahraga dan romantisme di seluruh dunia.

Dalam sebuah wawancara pasca pertandingan, Huang mengungkapkan perasaannya, “Itu membuat saya menangis lagi. Saat memenangkan kejuaraan, saya juga mengambil langkah maju dalam tahap lain dalam hidup saya. Musim panas ini sangat sempurna. Sekarang saya sangat bahagia karena saya berada di sana.”

Kisah cinta Huang Yaqiong dan Liu bukanlah hal baru dalam dunia bulutangkis China. Keduanya telah lama dikenal sebagai pasangan, dan lamaran ini menjadi puncak dari hubungan mereka yang telah terjalin lama.

Prestasi Huang di Olimpiade Paris 2024 juga menjadi peningkatan dari perolehan medali perak yang ia raih bersama Zheng Siwei di Olimpiade Tokyo 2020.

Momen romantis ini menambah warna tersendiri bagi Olimpiade Paris 2024, mengingatkan kita bahwa di balik persaingan sengit dan prestasi olahraga, ada kisah-kisah manusiawi yang menyentuh hati.

Lamaran Liu Yuchen kepada Huang Yaqiong menjadi bukti bahwa cinta dan olahraga dapat berjalan beriringan, menciptakan momen-momen tak terlupakan yang melampaui batas-batas kompetisi.

Dunia olahraga dan penggemar di seluruh dunia membanjiri pasangan ini dengan ucapan selamat, baik atas pencapaian Huang di Olimpiade maupun atas pertunangan mereka.

Kisah Liu Yuchen dan Huang Yaqiong menjadi inspirasi bagi banyak orang, menunjukkan bahwa dengan kerja keras dan cinta, impian dapat menjadi kenyataan dalam berbagai aspek kehidupan.

Sementara Olimpiade Paris 2024 terus berlangsung, kisah Huang Yaqiong dan Liu Yuchen akan dikenang sebagai salah satu momen paling berkesan, menggabungkan kegemilangan olahraga dengan keindahan cinta dalam panggung global yang paling prestisius. (*)

Exit mobile version