NEWS SEKALTIM

Inflasi Kaltim April 2025 Melambat Menjadi 0,90%, Tarif Listrik Jadi Pemicu Utama

Samarinda, Sekaltim.co – Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Yusniar Juliana, mengumumkan bahwa inflasi Kaltim pada April 2025 mengalami perlambatan dibandingkan bulan sebelumnya. Pengumuman ini disampaikan secara daring melalui kanal YouTube BPS Kaltim dalam rilis berita resmi Statistik Provinsi Kalimantan Timur pada Jumat, 2 Mei 2025.

“Kalimantan Timur pada bulan April 2025 mengalami peningkatan harga yang melambat sebesar 0,90%. Sebelumnya pada bulan Maret terjadi peningkatan harga secara month to month sebesar 2,02%,” jelas Yusniar dalam siaran langsung tersebut.

Indeks Harga Konsumen (IHK) Kaltim tercatat senilai 108,70 pada April 2025. Angka ini menunjukkan peningkatan 0,90% dibandingkan Maret 2025. Sementara secara tahunan, terjadi inflasi sebesar 1,57% jika dibandingkan dengan April 2024. Inflasi tahun kalender (Januari-April 2025) tercatat sebesar 1,66%.

Berdasarkan kelompok pengeluaran, kontributor inflasi tertinggi berasal dari kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga yang mencapai 4,8% dengan andil sebesar 0,79%. Disusul kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya yang mengalami inflasi 2,59% dengan andil 0,17%, serta kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 0,67% dengan andil 0,20%.

Di sisi lain, beberapa kelompok justru mengalami deflasi. Penurunan harga terdalam terjadi pada kelompok transportasi sebesar 2,29% dengan andil -0,30%, diikuti kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,31% dengan andil -0,01%, serta kelompok informasi, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,30% dengan andil -0,02%.

Komoditas yang signifikan menyumbang inflasi antara lain tarif listrik, emas perhiasan, daging ayam ras, kangkung, bayam, dan tomat. Sementara penyumbang deflasi meliputi angkutan udara, bensin, angkutan laut, dan baju muslim wanita.

Jika ditinjau berdasarkan wilayah, inflasi tahunan tertinggi terjadi di Kabupaten Penajam Paser Utara sebesar 2,06%, sedangkan terendah di Kabupaten Berau sebesar 1,47%. Untuk inflasi bulanan, tertinggi di Penajam Paser Utara (1,23%) dan terendah di Berau (0,68%).

Informasi Inflasi Kaltim April 2025 lebih rinci dapat diakses melalui naskah BRS yang tersedia di website resmi BPS Kaltim. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button