Korem 091/ASN Gelar Tes Urine Dadakan untuk 50 Prajurit dan PNS

Samarinda, SEKALTIM.CO – Dalam upaya mencegah dan memberantas penyalahgunaan narkoba di lingkungan TNI AD, khususnya satuan Korem 091/Aji Surya Natakesuma (ASN), sebanyak 50 prajurit dan PNS menjalani tes urine secara dadakan di Markas Korem 091/ASN, usai melaksanakan apel pagi pada Senin 27 Mei 2024.

Pasi Pam Korem 091/ASN, Mayor Cpm Muhammad Fitrianto, menyatakan bahwa tes urine dilakukan untuk mencegah sekaligus memberantas narkoba di lingkungan TNI AD, khususnya satuan Korem 091/ASN. Tes urine tersebut melibatkan tim dari Rumah Sakit Tentara (RST) Samarinda.

“Hasil cek urine sesuai dengan keterangan pihak dari RST Samarinda bahwa semua personel negatif,” ungkap Muhammad Fitrianto.

Muhammad Fitrianto membenarkan bahwa saat tes urine dilakukan, dirinya telah diperintahkan oleh Kasi Intel Kasrem 091/ASN untuk memilih sendiri personel secara acak yang akan dilakukan tes urine.

Kasi Intel Kasrem 091/ASN menegaskan bahwa narkoba adalah musuh bersama, sehingga TNI AD, khususnya Korem 091/ASN, juga dituntut untuk ikut serta dalam perang melawan narkoba.

“Tidak hanya melakukan tindakan represif atau penangkapan saja, kami juga menjalankan langkah preventif atau pencegahan. Kami juga secara rutin menggelar penyuluhan kepada seluruh prajurit untuk memerangi bahaya narkoba. Kalau ada prajurit yang sampai terjerat narkoba, tidak ada toleransi,” ujarnya.

Kegiatan tes urine dadakan ini dilakukan setelah seluruh prajurit dan PNS jajaran Korem 091/ASN mengadakan apel pagi sebagai pengganti pelaksanaan Upacara Bendera Senin. Kebijakan ini diambil karena cuaca hujan deras di Kota Samarinda, sehingga tidak memungkinkan untuk dilaksanakan Upacara Bendera di halaman Makorem 091/ASN.

Pada apel pagi gabungan yang dilaksanakan di Hall Korem 091/ASN, Kasiren Kasrem 091/ASN, Kolonel Inf Rachmat Basuki, memimpin apel pagi.

Upaya pencegahan dan pemberantasan narkoba di lingkungan TNI AD ini menunjukkan komitmen yang kuat dari Korem 091/ASN dalam memerangi penyalahgunaan narkoba dan menjaga profesionalisme prajuritnya. (*)

Exit mobile version