Berau, SEKALTIM.CO – Suasana meriah dan penuh semangat menyelimuti Lapangan Pemuda Tanjung Redeb, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur (Kaltim), pada Sabtu 27 Juli 2024, malam. Ribuan warga memadati area tersebut untuk menyaksikan puncak acara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-21 Ikapakarti singkatan dari Ikatan Paguyuban Keluarga Tanah Jawi yang berlangsung selama 10 hari penuh.
Acara yang digelar sejak 17 Juli 2024 ini menjadi bukti nyata harmonisasi budaya dan semangat persatuan di tanah Berau. Selama 10 hari penuh, berbagai kegiatan digelar, mulai dari pagelaran seni dan budaya, kegiatan sosial, hingga gebyar UMKM yang menjadi penggerak roda perekonomian masyarakat setempat.
Malam penutupan HUT Ikapakarti 2024 kali ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya Wakil Ketua I DPRD Kaltim Muhammad Samsun, Wakil Ketua II DPRD Kaltim Seno Aji, Bupati Berau Sri Juniarsih Mas, Duta Besar Republik Seychelles untuk ASEAN Nico Barito, Ketua Umum DPP Ikapakarti Rusmadi Wongso, Ketua DPD Ikapakarti Berau Syarifatul Syadiah, serta jajaran Forkopimda dan pengurus Ikapakarti kabupaten/kota se-Kaltim.
Puncak acara dimeriahkan dengan penampilan sinden ternama, pagelaran seni tari, hingga pertunjukan wayang kulit yang berlangsung dari malam hingga menjelang pagi. Ribuan masyarakat yang hadir tampak antusias menyaksikan rangkaian acara yang menampilkan kekayaan budaya Jawa di tanah Kalimantan.
Muhammad Samsun dan Seno Aji, mewakili DPRD Kaltim, mengapresiasi kegiatan tersebut sebagai bentuk pelestarian budaya yang sarat akan nilai-nilai luhur dan filosofi kehidupan. “Kami berharap semangat pelestarian budaya ini dapat terus dijaga dan dikembangkan, sebagai warisan berharga bagi generasi mendatang,” ujar Samsun.
Sementara itu, Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas, dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga atas terselenggaranya acara ini. “Selama 10 hari, Berau telah menjadi tuan rumah yang luar biasa. Kegiatan ini tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga membawa dampak positif bagi perekonomian masyarakat, terutama para pelaku UMKM,” ungkapnya.
Salah satu highlight acara malam penutupan adalah deklarasi Pilkada Damai 2024 yang dibacakan oleh Sekretaris DPD Ikapakarti Berau, Aan Wibowo.
Deklarasi ini memuat komitmen untuk mendukung Pilkada 2024 yang aman, damai, dan kondusif guna mewujudkan demokrasi yang bermartabat.
Isi deklarasi tersebut antara lain:
1. Menolak segala upaya yang dapat menimbulkan perpecahan di masyarakat.
2. Menghindari kegiatan yang bersifat provokatif, menghasut, dan ujaran kebencian.
3. Tidak menggunakan isu SARA dalam pelaksanaan Pilkada 2024.
4. Mendukung pembangunan Ibukota Nusantara.
5. Berkomitmen menciptakan situasi dan kondisi yang kondusif di wilayah Provinsi Kaltim, khususnya Kabupaten Berau.
Ketua DPD Ikapakarti Berau, Syarifatul Syadiah, menegaskan bahwa paguyuban yang dipimpinnya akan terus berupaya menjadikan Berau sebagai daerah yang kondusif dan guyub rukun, terutama selama masa Pilkada 2024 mendatang.
Senada dengan hal tersebut, Ketua DPP Ikapakarti Kaltim, H Rusmadi Wongso, menekankan bahwa meskipun Ikapakarti bukan organisasi politik dan tidak berafiliasi dengan partai manapun, mereka tetap memiliki kepedulian terhadap situasi politik daerah.
“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk memanfaatkan momentum Pilkada guna menjaga situasi aman dan kondusif, serta memastikan Pilkada berjalan secara langsung, umum, bebas, dan rahasia,” tegasnya.
Selain pagelaran seni dan budaya, acara HUT Ikapakarti kali ini juga diramaikan oleh berbagai lomba dan kompetisi. Salah satunya adalah Lomba Tari yang dimenangkan oleh grup tari lokal. Piala dan piagam juara pertama diserahkan langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan yang mewakili Pj. Gubernur Kaltim.
Kehadiran stand UMKM selama 10 hari penyelenggaraan acara juga menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung. Berbagai produk lokal, mulai dari makanan, kerajinan tangan, hingga fashion, dipamerkan dan dijual di area ini. Hal ini tidak hanya memberikan hiburan bagi masyarakat, tetapi juga memberi kesempatan bagi para pelaku UMKM untuk memperkenalkan dan memasarkan produk mereka.
Penutupan acara HUT ke-21 Ikapakarti ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas, yang kemudian diserahkan kepada Ketua DPD Ikapakarti, Rusmadi Wongso, sebagai simbol doa dan harapan untuk kemajuan dan kesuksesan Ikapakarti di masa mendatang.
Rusmadi Wongso mengungkapkan rasa syukur dan terima kasihnya kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya acara ini. “Kami berharap semangat persatuan dan pelestarian budaya yang terbangun selama 10 hari ini dapat terus terjaga dan menjadi inspirasi bagi seluruh masyarakat Berau dan Kalimantan Timur pada umumnya,” ujarnya.
Acara penutupan HUT ke-21 Ikapakarti ini tidak hanya menjadi perayaan budaya, tetapi juga momen penting dalam memperkuat persatuan dan mempersiapkan masyarakat menghadapi Pilkada 2024.
Dengan berakhirnya perayaan ini, Ikapakarti berkomitmen untuk terus menjalankan misinya dalam memperkuat persatuan, memajukan budaya lokal, dan memberikan dampak positif bagi seluruh warga Berau dan Kalimantan Timur. (*)