Samarinda, Sekaltim.co – Mobil mantan Wali Kota Samarinda, Syaharie Jaang, tertimpa pohon tumbang saat parkir di Kampus Widyagama, Senin 16 Desember 2024.
Insiden ini menarik perhatian publik adalah tertimpanya mobil milik mantan Wali Kota Samarinda, Syaharie Jaang, oleh pohon tumbang di kawasan Kampus Universitas Widya Gama Mahakam (UWGM) Samarinda.
Musibah ini terjadi usai hujan deras di kota ini sejak pagi hari yang mengakibatkan sejumlah kawasan terendam banjir dan beberapa pohon tumbang di berbagai lokasi strategis.
Syaharie Jaang, yang kini tercatat sebagai Dosen Tetap pada Jurusan Ilmu Hukum Fakultas Hukum UWGM Samarinda, mengalami kejadian tidak terduga ini saat sedang berada di kampus.
Pohon yang tumbang tidak hanya menimpa kendaraannya tetapi juga merusak sebagian pagar kampus yang berada di Jalan M. Yamin.
Melalui akun media sosialnya, mantan Wali Kota ini membagikan foto kejadian tersebut sembari mengingatkan masyarakat untuk selalu waspada.
“Saat hujan hati-hati parkir mobil di dekat pohon, jangan berteduh dekat atau bawah pohon. Semoga kita selamat dan sehat. Aamiin,” tulis Jaang dalam unggahannya.
Pohon tumbang tidak hanya terjadi di kawasan kampus UWGM. Beberapa lokasi lain juga terjadi hal serupa.
Antara lain di Jalan Slamet Riyadi, tepatnya di dekat Masjid Darul Nikmah, serta halaman klinik Islamic Center yang berada di jalur Jalan Cendana.
Insiden di Jalan Slamet Riyadi bahkan mengakibatkan terganggunya arus lalu lintas karena pohon yang tumbang memakan sebagian badan jalan.
Menanggapi kejadian ini, berbagai instansi terkait bergerak cepat melakukan penanganan.
Tim dari Dinas Pemadam Kebakaran Samarinda, Dinas Perhubungan Samarinda, dan Dinas Lingkungan Hidup Samarinda turun ke lokasi untuk melakukan evakuasi dan pembersihan.
Mereka dibantu oleh Relawan Kebakaran dan Bencana serta pihak kampus UWGM dalam menangani dampak cuaca ekstrem ini.
Dalam pernyataan selanjutnya, Syaharie Jaang menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam penanganan kejadian tersebut.
Secara khusus, ia mengapresiasi kerja keras Dinas Pemadam Kebakaran Samarinda, Dinas Perhubungan Samarinda, Dinas Lingkungan Hidup Samarinda, Relawan Kebakaran dan Bencana, serta Kepala Biro Umum dan Administrasi UWGM yang telah memberikan bantuan dan dukungan.
Kejadian ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan masyarakat terhadap potensi bahaya saat cuaca ekstrem.
Masyarakat diimbau untuk menghindari parkir atau berteduh di bawah pohon besar saat hujan deras dan angin kencang.
Meski mengalami kerugian material, Syaharie Jaang tetap bersyukur karena tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Ia berharap kejadian ini bisa menjadi pembelajaran bagi semua pihak untuk lebih memperhatikan aspek keselamatan dan pentingnya pemeliharaan lingkungan, khususnya pengelolaan pohon-pohon di area publik. (*)
