Orangutan Dodo Ditranslokasi dari Jawa Barat ke Kalimantan Timur Dititipkan ke PSO ArsariDi

Sekaltim.co – Satu individu orangutan jantan (Pongo pygmaeus) bernama Dodo ditranslokasi dari Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Barat ke Kalimantan Timur (Kaltim) pada Rabu, 16 Juli 2025. Proses pemindahan ini berjalan lancar dan tanpa kendala berarti.
Orangutan Dodo langsung diserahkan kepada Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kaltim setibanya di Kaltim.
Kemudian orangutan Dodo dititiprawatkan di Pusat Suaka Orangutan (PSO) Arsari yang berlokasi di Kabupaten Penajam Paser Utara.
“Selanjutnya, Dodo akan diserahkan ke BKSDA Kalimantan Timur dan akan dititiprawatkan di PSO Arsari,” tulis keterangan resmi BKSDA Kaltim, Minggu 20 Juli 2025.
Proses translokasi ini mendapat pengawalan ketat dari tim gabungan yang terdiri dari BKSDA Kalimantan Timur – Seksi Konservasi Wilayah (SKW) III Balikpapan, BBKSDA Jawa Barat, Balai Besar Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan (BBKHIT) Kalimantan Timur, Pusat Penyelamatan Satwa (PPS) Cikananga, serta tim dari PSO Arsari.
Setibanya di PSO Arsari, Dodo langsung menjalani pemeriksaan kesehatan menyeluruh oleh tim dokter hewan.
Setelah dinyatakan dalam kondisi baik dan sehat, Dodo dipindahkan ke kandang besar untuk masa adaptasi.
Meski dalam kondisi stabil, pemantauan kesehatan tetap dilakukan secara berkala.
Keesokan harinya, Kamis 17 Juli 2025, tim melakukan rapat evaluasi terkait proses translokasi.
Dalam pertemuan tersebut, dilakukan pula penandatanganan Berita Acara Serah Terima Satwa dari BBKSDA Jawa Barat kepada BKSDA Kalimantan Timur.
Proses translokasi orangutan Dodo ini disaksikan oleh seluruh pihak terkait, termasuk perwakilan dari PPS Cikananga, PSO Arsari, dan PT ITCIKU. (*)







