Balikpapan, Sekaltim.co – Seorang pemuda ditemukan meninggal dunia usai dilaporkan tenggelam di perairan Kampung Baru Ujung, Kecamatan Balikpapan Barat, pada Rabu 8 Oktober 2025, malam lalu.
Korban tenggelam di Balikpapan ini diketahui bernama Firman (23), warga RT 05 Kelurahan Baru Ilir, Balikpapan Barat.
Kejadian nahas itu terjadi sekitar pukul 18.00 WITA, ketika korban bersama tiga rekannya menyeberang menggunakan perahu klotok dari Kampung Baru Ujung menuju Kariangau.
Tim Respons Bencana Batalyon C Pelopor Satuan Brimob Polda Kalimantan Timur (Kaltim) dikerahkan untuk membantu pencarian bersama tim SAR gabungan.
Sekitar 200 meter sebelum jembatan sandar di Kariangau, korban membuka baju dan melompat ke sungai dengan tujuan berenang.
Namun, beberapa saat kemudian, korban berteriak meminta tolong dan tak lama kemudian hilang terbawa arus.
Rekan-rekannya yang panik segera berupaya menolong, namun pegangan korban sempat terlepas sehingga ia tak terselamatkan.
Mereka kemudian melapor ke warga sekitar, yang langsung meneruskan informasi tersebut ke pihak berwenang.
Setelah menerima laporan, Tim SAR Kompi 1 Batalyon C Pelopor bersama unsur gabungan dari Basarnas Balikpapan, BPBD Kota Balikpapan, Polsek Balikpapan Barat, Babinsa, Bhabinkamtibmas, serta warga sekitar segera menuju lokasi kejadian di RT 01 Kelurahan Kariangau.
Kondisi malam yang gelap serta arus sungai yang deras membuat proses pencarian berlangsung menantang.
Tim menggunakan perahu karet dan lampu sorot untuk menyisir area sekitar titik terakhir korban terlihat.
Upaya pencarian terus dilakukan hingga malam hari.
Berkat kerja sama yang solid antarinstansi, pada pukul 21.22 WITA, korban akhirnya berhasil ditemukan oleh tim gabungan.
Sekitar pukul 21.47 WITA, jenazah korban dievakuasi menggunakan kapal menuju Pelabuhan Pelindo Kampung Baru, sebelum dibawa ke RSUD Kanujoso Djatiwibowo Balikpapan untuk proses lebih lanjut.
Wadanyon C Pelopor, Kompol Ahmad Supriyadi, mengatakan dalam keterangan tertulis bahwa pihaknya akan selalu siap siaga dalam setiap kondisi darurat yang membutuhkan bantuan.
“Kami selalu menyiagakan Tim bila mana ada kejadian atau laporan masyarakat kami bisa langsung tindaklanjuti dan terjunkan anggota ke TKP,” ungkapnya.
