Pendataan QR Code Pertalite Diperluas Pertamina Patra Niaga, Kaltim Kaltara Masuk Tahap Awal
Samarinda, SEKALTIM.CO – PT Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan mengumumkan perluasan wilayah pendataan QR Code Pertalite untuk kendaraan roda empat sebagai bagian dari Program Subsidi Tepat. Langkah ini merupakan upaya lanjutan untuk mewujudkan subsidi tepat Bahan Bakar Minyak (BBM), khususnya untuk Pertalite yang merupakan BBM penugasan.
Arya Yusa Dwicandra, Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan, dalam keterangan persnya pada Rabu 31 Juli 2024, menjelaskan bahwa perluasan pendataan tahap pertama telah dimulai sejak pertengahan Juli 2024. “Perluasan wilayah ini dilakukan secara bertahap mulai di 190 kota/kabupaten wilayah Jamali (Jawa, Madura, Bali) dan sebagian Non Jamali, termasuk Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara,” ujar Arya.
Latar Belakang
Program pendataan QR Code Pertalite ini sebenarnya telah dimulai sejak Juli 2023 di 41 Kota/Kabupaten. Kini, setahun kemudian, Pertamina Patra Niaga memperluas cakupan wilayahnya. Selain Kalimantan Timur dan Utara, wilayah non-Jamali lain yang masuk dalam tahap awal perluasan ini meliputi Kepulauan Riau, Maluku, Nusa Tenggara Timur, Maluku Utara, dan Gorontalo.
“Untuk provinsi lainnya atau sebanyak 283 kota/kabupaten lainnya akan menyusul di tahap berikutnya,” tambah Arya, menandakan bahwa program ini akan terus berlanjut hingga mencakup seluruh wilayah Indonesia.
Tujuan dan Manfaat
Arya menekankan bahwa langkah pendataan pengguna Pertalite ini diambil sebagai upaya perusahaan untuk mencatat transaksi BBM penugasan secara lebih baik dan transparan. “Ini penting mengingat adanya anggaran kompensasi yang diberikan Pemerintah untuk produk Pertalite,” jelasnya.
Lebih lanjut, Arya menegaskan bahwa ini adalah pendataan, bukan pembatasan. “Program ini diharapkan dapat membantu pemerintah mengetahui pengguna subsidi BBM dan diharapkan dapat meminimalisir potensi penyelewengan atau penyalahgunaan BBM subsidi di lapangan,” tuturnya.
Capaian dan Target
Hingga awal Juli 2024, tercatat lebih dari 4,6 juta pengguna Pertalite sudah mendaftar QR Code. Angka ini diharapkan akan terus meningkat seiring dengan perluasan wilayah pendataan.
“Kami berkomitmen untuk meningkatkan kualitas layanan dan memastikan bahwa subsidi yang diberikan oleh pemerintah dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat yang berhak. Penggunaan QR Code Pertalite ini merupakan langkah strategis untuk mencapai tujuan tersebut,” terang Arya.
Mekanisme Pendaftaran
Untuk memudahkan masyarakat, Pertamina Patra Niaga telah menyediakan platform online untuk pendaftaran. “Masyarakat bisa mengunjungi langsung website subsiditepat.mypertamina.id untuk mendaftar,” jelas Arya. Selain itu, informasi terkait program ini juga dapat diakses melalui sosial media resmi @mypertamina dan @ptpertaminapatraniaga.
Perluasan wilayah pendataan QR Code Pertalite oleh Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan menandai langkah penting dalam upaya penyaluran subsidi BBM yang lebih tepat sasaran. Dengan masuknya Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara dalam tahap awal perluasan ini, diharapkan dapat menjadi model keberhasilan implementasi program di wilayah lain. (*)
