SEKALTIM.CO – Sebuah insiden kecelakaan kerja menimpa seorang petugas bandara yang terjatuh dari tangga pesawat maskapai TransNusa di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.
Petugas tersebut merupakan karyawan PT Jasa Angkasa Semesta (PT JAS) yang bertugas melakukan ground handling pada penerbangan TransNusa.
Video yang memperlihatkan petugas terjatuh dari pintu masuk pesawat TransNusa tersebut viral di media sosial.
Tampak detik-detik petugas bandara itu melangkahkan kaki ke belakang dengan badan menghadap ke dalam pesawat. Ketika kakinya akan menginjak, tangga garbarata bergeser dan petugas bandara jatuh dari pesawat.
Berdasarkan keterangan resmi PT JAS, insiden ini terjadi akibat miskomunikasi antara petugas flight coordinator (FC) dengan petugas penumpang boarding tangga (PBS).
“Kejadian tersebut karena miskomunikasi antara petugas koordinator penerbangan dengan petugas tangga penumpang pesawat,” demikian keterangan resmi manajemen PT JAS pada Kamis 16 Mei 2024.
Petugas Ditanggung BPJAMSOSTEK
Sementara itu, Mohamad Irfan selaku Kepala Kantor Cabang Jakarta Menara BPJAMSOSTEK menyatakan bahwa petugas yang mengalami insiden tersebut merupakan peserta aktif yang terdaftar di cabangnya.
“Kami telah mendapatkan laporan dari pihak perusahaan terkait insiden yang menimpa salah satu petugas bandara. Kami juga pastikan bahwa kejadian tersebut merupakan kecelakaan kerja, dan BPJS Ketenagakerjaan akan tanggung seluruh biaya perawatan hingga sembuh, tanpa batas biaya,” ujar Irfan.
Kondisi Petugas Stabil
Setelah kejadian tersebut, korban langsung dibawa ke bagian pusat medis Bandara Soekarno-Hatta. Selanjutnya, dilakukan pemeriksaan lebih lanjut di Rumah Sakit Hermina, Periuk, Tangerang.
“Untung saja korban tidak mengalami cidera berat. Kami sangat bersyukur dan semoga tidak terulang kedepannya,” ujar pihak manajemen PT JAS.
PT JAS meminta maaf atas insiden yang menimbulkan ketidaknyamanan ini dan berkomitmen untuk meningkatkan pengawasan demi memastikan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan, baik bagi pekerja maupun pengguna jasa PT JAS.
Insiden ini menjadi pengingat pentingnya koordinasi dan komunikasi yang baik dalam operasional penerbangan untuk menjamin keselamatan seluruh petugas dan penumpang. (*)
