Prestasi Membanggakan Atlet Gulat Kaltim: Raih Medali Emas SEA Games Hingga Jadi ASN Kemenpora
SEKALTIM.CO – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh atlet-atlet gulat asal Kalimantan Timur (Kaltim).
Tiga atlet gulat berprestasi dari Kaltim baru-baru ini menerima penghargaan berupa pengangkatan sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI).
Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas prestasi gemilang mereka di ajang SEA Games 2023 di Kamboja.
Ketiga atlet tersebut adalah:
1. Muhammad Aliansyah (Samarinda)
2. Suparmanto (Kutai Timur)
3. Ayu Ningtyas (Samarinda)
Pemberian penghargaan secara simbolis diserahkan langsung oleh Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PB PGSI) Trimedya Panjaitan di Jakarta pada 21 Juni 2024 lalu.
Pengangkatan sebagai ASN ini didasarkan pada Peraturan Menpora RI No. 17 Tahun 2023 tentang Penghargaan Olahraga.
Aliansyah: Dari Pegawai Non-ASN di Samarinda ke ASN Kemenpora
Aliansyah, yang akrab disapa Ali, sebelumnya merupakan Pegawai Non-ASN di Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Samarinda.
Prestasinya di arena gulat internasional membuatnya layak menerima penghargaan ini. Ali berhasil meraih medali emas di kelas greco roman 67 kg pada SEA Games 2023 di Kamboja.
Kepala Disporapar Kota Samarinda, Muslimin, mengungkapkan rasa syukur dan bangga atas pencapaian Ali.
“Selamat atas pengangkatan Aliansyah sebagai ASN Kemenpora RI. Semoga sukses, tetap semangat dan tetap junjung tinggi sportivitas,” ucap Muslimin dalam keterangan tertulis, Kamis 27 Juni 2024.
Ayu Ningtyas: Prestasi Gemilang Atlet Gulat Putri
Ayu Ningtyas, atlet gulat putri asal Samarinda, juga mendapat kehormatan yang sama. Prestasinya di kancah internasional telah mengharumkan nama Kota Samarinda dan Provinsi Kalimantan Timur.
Ayu Ningtyas meraih medali di SEA Games 2023, namun pengangkatannya sebagai ASN Kemenpora menunjukkan prestasi gemilang yang telah ia capai.
Suparmanto: Wakil Kutai Timur di Kancah Internasional
Suparmanto, atlet gulat asal Kutai Timur, melengkapi trio atlet Kaltim yang diangkat menjadi ASN Kemenpora. Ia berhasil meraih medali emas di kelas greco roman 63 kg pada SEA Games 2023 di Kamboja.
Prestasinya ini membuktikan bahwa bakat-bakat terbaik olahraga gulat tidak hanya berasal dari kota besar, tetapi juga dari daerah-daerah di Kaltim.
Apresiasi dari Ketua Umum PP PGSI
Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PP PGSI), Trimedya Panjaitan, memberikan apresiasi dan terima kasih kepada pemerintah yang telah mengangkat lima atlet gulat peraih medali emas SEA Games 2023 di Kamboja menjadi ASN.
“Kami dari PP PGSI berterima kasih kepada pemerintah yang sudah memberi perhatian kepada atlet gulat,” kata Trimedya dalam acara Malam Apresiasi Atlet Gulat Peraih Emas SEA Games 2023 Kamboja di Jakarta, Jumat malam 21 Juni 2024.
Trimedya berharap pemberian penghargaan ini menjadi motivasi bagi para atlet gulat lainnya dalam meraih prestasi. Ia juga berpesan agar para atlet yang sudah mendapatkan status ASN tidak merasa berada di zona nyaman.
“Mereka tetap harus berjuang dan giat berlatih. Penampilan mereka tetap akan kembali dilihat saat tampil di PON Aceh-Sumut,” ujarnya.
Prestasi Membanggakan di SEA Games 2023
Pada SEA Games 2023 di Kamboja, tim gulat Indonesia berhasil meraih prestasi membanggakan dengan mengoleksi enam medali emas, enam perak, dan dua perunggu. Kelima atlet yang diangkat menjadi ASN adalah peraih medali emas di ajang tersebut:
1. Suparmanto (kelas greco roman 63 kg)
2. Muhammad Aliansyah (kelas greco roman 67 kg)
3. Andika Sulaeman (kelas greco roman 77 kg)
4. Gilang Saputra (kelas greco roman 87 kg)
5. Ayu Ningtyas (kategori gaya bebas putri 53 kg)
Satu lagi atlet peraih medali emas, Randa Riandesta (gaya bebas putra 79 kg), tidak termasuk dalam pengangkatan ASN ini karena sudah menjadi anggota Polri sebelumnya.
PP PGSI periode kedua ini mengejutkan dan membuat sejarah. Salah satunya meraih enam medali emas, enam perak dan dua perunggu. Kemudian peraih medali diangkat oleh pemerintah menjadi ASN.
Pengangkatan tiga atlet gulat Kaltim menjadi ASN Kemenpora diharapkan memberi dampak positif bagi perkembangan olahraga gulat di Kalimantan Timur. Prestasi ini bisa menjadi inspirasi bagi atlet-atlet muda untuk lebih giat berlatih dan berprestasi. (*)