Kukar, Sekaltim.co – Program Nasional Makan Bergizi Gratis, salah satu program unggulan era kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka periode 2024-2029, mulai diimplementasikan di berbagai daerah.
Salah satunya di Yayasan Artabiyah, Desa Purwajaya, Kecamatan Loa Janan, yang berlangsung pada Selasa, 5 November 2024 pukul 09.30 WITA.
Kapolsek Loa Janan, AKP Iswanto, dalam keterangan tertulisnya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk dukungan terhadap Program Makan Bergizi Pemerintah Republik Indonesia. “Program makan bergizi gratis di Yayasan Artabiyah telah terlaksana dengan baik sebagai bagian mendukung Program Nasional Makan Bergizi Gratis,” ujarnya.
Kegiatan yang berlangsung hingga pukul 10.30 WITA ini dihadiri oleh berbagai perwakilan instansi, termasuk Kepala Desa Purwajaya, Adi Sucipto, jajaran Polsek Loa Janan, dan Babinsa setempat. Tim Polsek yang hadir meliputi Kanit Reskrim IPDA Dwi Handono, S.H., Kasium IPDA Budiono, dan sejumlah pejabat lainnya.
Dalam pelaksanaannya, program ini berhasil mendistribusikan 95 paket makanan bergizi kepada para penerima manfaat.
Menu yang disajikan cukup lengkap dan memenuhi standar gizi, terdiri dari:
– Nasi sebagai sumber karbohidrat
– Daging goreng sebagai protein hewani
– Telur rebus sebagai tambahan protein
– Mie goreng
– Puding coklat
– Buah pisang sebagai sumber vitamin dan mineral
– Susu Frisian Flag Nutribrain untuk nutrisi otak
“Kegiatan berjalan dengan lancar dan tertib,” tambah AKP Iswanto, menekankan kesuksesan implementasi program ini di wilayahnya.
Program Nasional Makan Bergizi Gratis ini merupakan salah satu bentuk nyata komitmen pemerintah dalam meningkatkan kualitas gizi masyarakat Indonesia, khususnya bagi anak-anak dan generasi muda.
Implementasi di tingkat daerah seperti yang dilakukan di Yayasan Artabiyah ini menunjukkan koordinasi yang baik antara pemerintah pusat dan daerah.
Kehadiran aparat keamanan dan pemerintah daerah dalam kegiatan ini juga menunjukkan sinergitas antar instansi dalam mendukung program pemerintah pusat. Hal ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam pelaksanaan program serupa.
Program Makan Bergizi Gratis ini juga sejalan dengan upaya pemerintah dalam mengurangi stunting dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia melalui perbaikan gizi masyarakat, khususnya pada usia pertumbuhan. (*)