Samarinda, Sekaltim.co – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Samarinda, Hero Mardanus Satyawan, menghadiri secara virtual peresmian tujuh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polri dan seremoni groundbreaking untuk pembangunan 205 unit SPPG lainnya. Kegiatan ini berlangsung pada Rabu, 6 Agustus 2025, di Jalan Bhayangkara Samarinda, tepatnya di eks kediaman Wakil Kapolresta Samarinda.
Seremoni tersebut merupakan bagian dari percepatan pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diinisiasi Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto melalui Badan Gizi Nasional (BGN). Program ini bertujuan untuk meningkatkan ketahanan gizi nasional melalui dukungan layanan terpadu.
SPPG sendiri merupakan unit layanan berbentuk dapur umum yang akan mendukung penyediaan makanan bergizi, terutama bagi anak-anak sekolah dan kelompok masyarakat rentan lainnya. Kehadiran SPPG di Samarinda diharapkan mampu memperkuat distribusi gizi secara merata dan berkelanjutan di wilayah tersebut.
Sekda Hero Mardanus menyampaikan apresiasi atas peran aktif Polri serta dukungan pemerintah pusat dalam mendorong pemerataan akses gizi di daerah. Ia menegaskan komitmen Pemerintah Kota Samarinda untuk mendukung sepenuhnya pelaksanaan Program MBG di lapangan.
“Pemerintah Kota Samarinda sangat mendukung penuh program Presiden ini. Kami akan terus berkoordinasi, berkolaborasi dan berkontribusi agar pelaksanaan Makan Bergizi Gratis berjalan optimal,” ungkap Hero.
Ia juga menambahkan bahwa pelaksanaan program ini sebelumnya telah dibahas dalam rapat koordinasi tingkat tinggi (High Level Meeting/HLM) yang dipimpin Wakil Wali Kota Samarinda. HLM tersebut difokuskan untuk memantau perkembangan MBG secara berkala dan menyusun langkah percepatan.
Menurut Hero, semangat gotong royong serta koordinasi lintas sektor menjadi kunci sukses dari program berskala nasional ini. Terlebih, keberadaan SPPG di Samarinda diharapkan mampu memberi dampak nyata, khususnya bagi generasi muda yang menjadi pondasi masa depan bangsa.
“Kami ingin manfaatnya cepat dirasakan masyarakat, terutama anak-anak kita. Mereka adalah generasi penerus yang wajib kita jaga gizinya,” tegasnya. (*)
