Samarinda Gelar Apel Kesiapsiagaan Bencana, Wali Kota Tekankan Respons Cepat dan Kolaboratif
Samarinda, Sekaltim.co – Apel Gelar Kesiapsiagaan Antisipasi Bencana Alam digelar pada Sabtu pagi, 22 November 2025, di Halaman Parkir GOR Segiri Samarinda.
Apel Gelar Kesiapsiagaan Antisipasi Bencana Samarinda menjadi langkah strategis Pemerintah Kota dan seluruh unsur terkait dalam memperkuat kesiapan menghadapi potensi bencana, baik di Kota Samarinda maupun wilayah Kalimantan Timur (Kaltim).
Wali Kota Samarinda, Andi Harun, memimpin langsung apel yang diikuti lebih dari 350 personel dari berbagai instansi.
Unsur yang terlibat antara lain TNI–Polri, BPBD, Damkar, Dinas Kesehatan, Tagana, Satpol PP, Dishub, PMI, serta jajaran pejabat daerah seperti Dandim 0901/Samarinda, Dandenpom VI/1, dan Danyon B Pelopor Brimob Polda Kaltim.
Apel dimulai dengan pemeriksaan pasukan dan gelar peralatan untuk memastikan kesiapan personel serta sarana pendukung.
Dalam amanatnya, Andi Harun menegaskan bahwa kesiapsiagaan harus menjadi budaya bersama. Ia menyebut empat poin penting yang ditekankan melalui pelaksanaan apel: penguatan kesadaran kolektif, peningkatan kualitas SOP penanggulangan bencana, perbaikan koordinasi lintas instansi, serta peningkatan rasa aman masyarakat.
“Bencana memang tidak dapat kita prediksi secara pasti, namun dampaknya dapat kita minimalkan. Dengan kerja sama yang solid dari seluruh elemen, saya yakin kita mampu menghadapi setiap tantangan bencana yang mungkin terjadi,” ujar Wali Kota Andi Harun.
Usai apel, kegiatan dilanjutkan dengan pertemuan virtual bersama 10 kabupaten/kota se-Kaltim sebagai bagian dari konsolidasi penanggulangan bencana tingkat provinsi.
Dandim 0901/Samarinda, Kolonel Inf Arif Hermad, menegaskan bahwa personel dan materiel telah disiapkan untuk merespons cepat bila bencana terjadi.
Ia menyoroti kondisi cuaca Samarinda yang tidak menentu dalam beberapa hari terakhir, menjadi sinyal potensi banjir yang harus diwaspadai.
“Potensi yang kita antisipasi saat ini adalah banjir. Penanganan tidak bisa parsial; semua elemen harus bekerja sama,” tegasnya.
Senada dengan itu, Wakapolresta Samarinda AKBP Heri Rusyaman menyampaikan komitmen kepolisian untuk mendukung upaya pencegahan dan penanganan bencana, terutama menjelang musim hujan.
“Polresta Samarinda siap bersinergi dengan seluruh lembaga dan memastikan personel serta peralatan dalam kondisi siap pakai. Pencegahan adalah langkah terbaik untuk meminimalkan dampak bencana,” jelasnya.
Kegiatan Apel Kesiapsiagaan Bencana Samarinda berlangsung aman dan tertib hingga selesai pada pukul 08.35 Wita, menjadi momentum penting memperkuat kesiapsiagaan bencana di Samarinda. (*)
