Samarinda, Sekaltim.co – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) melalui Dinas Sosial resmi membuka penerimaan peserta didik baru Sekolah Rakyat tahun ajaran 2025. Program ini diperuntukkan bagi jenjang SD dan SMA, dengan sistem boarding school berbasis asrama.
Pendaftaran Sekolah Rakyat Kaltim dibuka mulai 9 hingga 15 Juli 2025 dan dipusatkan di SMA Negeri 16 Samarinda. Dalam keterangan infografis yang diunggah Jumat 11 Juli 2025, Dinsos Kaltim menyatakan kuota yang tersedia yaitu 50 siswa untuk tingkat SD dan 25 siswa tingkat SMA.
Kepala Dinas Sosial Kaltim, Andi Muhammad Ishak, menjelaskan bahwa pembangunan fisik sekolah rakyat tahap satu sudah mencapai 98 persen. Tahap ini dibagi dalam tiga sub-tahapan: 1A, 1B, dan 1C.
Untuk tahap 1A, terdapat 63 sekolah yang ditargetkan rampung pertengahan Juli. Tahap 1B dan 1C masing-masing mencakup 37 dan 40 sekolah yang ditargetkan selesai akhir bulan ini.
Namun, Andi mengakui bahwa perekrutan peserta, khususnya jenjang SD, menghadapi tantangan besar. Dari seratus titik, hanya tiga yang berhasil mengusulkan calon siswa SD. Hal berbeda terjadi pada jenjang SMA yang dinilai lebih menjanjikan.
“SMA Negeri 16 Samarinda saat ini dalam proses perekrutan. Kami bahkan siap melibatkan panti asuhan agar kuota terpenuhi,” ujar Andi Muhammad Ishak, Rabu 9 Juli 2025.
Program Sekolah Rakyat juga mengutamakan aspek kesehatan. Semua siswa tahap 1C wajib menjalani tes skrining kesehatan sebelum masuk asrama.
Adapun syarat pendaftaran antara lain: warga Kaltim, masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), memiliki motivasi belajar, dan mendapat izin orang tua untuk tinggal di asrama.
Keunggulan sekolah ini meliputi pendidikan formal, pendampingan profesional, fasilitas lengkap, dan pembinaan karakter. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi Robby Irawan (081258065333) atau Hendra (081256092185). (*)
