Tagana Kota Samarinda Ikuti Pelatihan Khusus Tingkatkan Kesiapsiagaan

Samarinda, SEKALTIM.CO – Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Samarinda menyelenggarakan kegiatan “Rapat Koordinasi dan Peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) Tagana Kota Samarinda Tahun 2024” pada 13-14 Juni 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan kemampuan anggota Taruna Siaga Bencana (Tagana) dalam menghadapi situasi darurat.

Pembukaan acara dibuka langsung oleh Kepala Bidang Perlindungan Jaminan Sosial, Sahidin Ahmad, sekaligus selaku Ketua Panitia Acara. Turut hadir Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Samarinda, Isfihani.

Isfihani menyampaikan, “Untuk Tagana, hiper aktif dalam bencana dan kesiapsiagaan lebih ditingkatkan kembali sesuai arahan Walikota untuk pelayanan dan kepuasan melayani korban bencana,” ujar Isfihani dalam sambutannya.

Pelatihan ini menghadirkan tiga narasumber yang membagikan ilmu dan pengalaman dalam penanganan bencana. Narasumber pertama, Kapten Cucun Sudirja dari Pasibek Denbekang VI/I.A Kota Samarinda, menjelaskan tentang “Dapur Umum dan Evakuasi Korban Bencana”.

Sementara itu, Edy Susanto, SE. MM, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Samarinda, menyampaikan materi “Manajemen Bencana dan Sistem Komando pada Terjadinya Bencana dan Leadership”.

Narasumber berikutnya adalah Achmad Rasyidi, Kabid Linjamsos Dinsos Provinsi Kalimantan Timur.

Achmad Rasyidi menjelaskan kebijakan terkait Taruna Siaga Bencana di lapangan. “Mulai dari laporan investigasi dan BNBA, pendirian pengungsian, mendirikan dapur umum, melakukan layanan dukungan psikososial,” ungkapnya.

Rasyidi mengingatkan bahwa meskipun ada tugas lain seperti evakuasi, anggota Tagana tidak boleh melupakan tugas pokok di lapangan. “Kalau ada tugas lain evakuasi boleh saja, tetapi tidak melupakan tugas pokok di lapangan,” tegasnya.

Pelatihan ini dinilai sangat penting untuk membekali Tagana dengan keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan dalam penanganan bencana. Sebagai garda terdepan, mereka harus siap sedia dalam menghadapi berbagai situasi darurat.

Selain materi teknis, peserta juga dibekali dengan kemampuan kepemimpinan dan manajemen bencana. Hal ini penting agar mereka dapat berkoordinasi dengan baik dan mengambil keputusan yang tepat dalam situasi kritis.

Pelatihan seperti ini diselenggarakan untuk memastikan Tagana selalu siap siaga dalam menghadapi berbagai jenis bencana yang mungkin terjadi di Kota Samarinda. (*)

Exit mobile version