NUSANTARAPERKARA

Wanita Lompat dari Lantai 19 Kalibata City Jakarta Kaget Karena ODGJ

Jakarta, Sekaltim.co – Insiden mengejutkan terjadi di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan. Seorang wanita bernama Anita Septiyani melompat dari lantai 19, Selasa sore, 8 Juli 2025 sekitar pukul 17.30 WIB.

Peristiwa insiden Kalibata City terjadi saat Anita tengah menjemur pakaian di unit apartemennya. Tiba-tiba, seorang pria tak dikenal masuk dan mengunci pintu balkon dari dalam.

Anita mengira bahwa itu suaminya. Ternyata orang asing. Awalnya dia tidak tahu kalau orang asing itu ODGJ.

“Pas lagi ngejemur ada suara orang masuk kukira suami. Ngeceklah aku buka pintu balkon ternyata orang asing ODGJ (awalnya ga tau klo ODGJ) masuk ngunciin pintu balkon dong. Karena kaweur (kalap) lompatlah dari lantai 19 ke bawah. Itupun sebelum lompat aku berdoa minta pertolongan Allah,” tulis Anita melalui akun TikTok pribadinya, belum lama ini.

Panik dan kalap, Anita memutuskan melompat dari balkon apartemennya. Ia jatuh ke atap seng tower dan langsung dilarikan ke rumah sakit oleh keluarga.

Meski jatuh dari ketinggian 19 lantai, Anita selamat. Namun, ia mengalami luka berat termasuk patah kaki kiri dan kanan serta memar di beberapa bagian tubuh.

“Alhamdulillah, semua sudah diurus suami dan bapakku,” tambahnya di media sosial.

Kepolisian membenarkan kronologi peristiwa tersebut. Kapolsek Pancoran Kompol Mansur menyebut korban sempat keluar untuk melapor ke pengelola akibat listrik padam. Saat kembali, ia menemukan pria asing dalam unitnya.

“Korban panik lalu lari ke balkon dan lompat,” ujar Kompol Mansur, 9 Juli 2025 kepada wartawan.

Pelaku diketahui sebagai pria warga negara Afghanistan yang mengalami gangguan jiwa. Ia tinggal di apartemen yang sama bersama kakaknya. Polisi menyatakan pelaku sering masuk ke unit-unit apartemen lain secara acak.

Kesalahpahaman sempat beredar bahwa Anita adalah WNA Afghanistan. Faktanya, ia adalah warga Indonesia asal Garut, Jawa Barat. Sementara pria ODGJ yang masuk ke unitnya adalah WNA Afghanistan.

Pihak pengelola kini memperketat sistem keamanan apartemen. Langkah ini untuk mencegah kejadian serupa terulang. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button