WACANA

Irwan Usul Pembangunan Bendungan di Hulu Mahakam untuk Cegah Banjir Tahunan

Jakarta, SEKALTIM.CO – Anggota DPR RI daerah pemilihan Kalimantan Timur periode 2019-2024, Irwan, mengusulkan pembangunan bendungan di kawasan hulu Sungai Mahakam. Usulan ini disampaikan saat Rapat Kerja Komisi V DPR RI dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Kamis 6 Juni 2024.

Menurut Irwan, bendungan di hulu Sungai Mahakam mampu mengendalikan suplai air di kawasan Mahakam Ulu dan Kutai Barat. Lebih dari itu, bendungan tersebut juga dapat berfungsi sebagai sarana pengendalian banjir yang setiap tahun melanda kedua wilayah tersebut.

“Ada potensi bendungan di anak sungai Boh. Diperkirakan mampu mereduksi banjir Kubar Mahulu. Mahakam Ulu ini perbatasan Indonesia Malaysia. Ketika dibangun bendungan ini dan masuk kebijakan prioritas di hulu DAS Mahakam, ini bisa mereduksi banjir di Mahakam Ulu Kubar yang terjadi setiap tahun,” ungkap Irwan.

Banjir tahunan di Mahakam Ulu dan Kutai Barat selama ini terus dibiarkan sehingga berdampak pada kehidupan masyarakat di dua wilayah tersebut. Selain kerugian materil, banjir juga mengakibatkan kendala dalam aktivitas sehari-hari warga.

“Ini menjadi PR bagi anggota DPRD Periode 2024-2029,” tegas Irwan seraya menyoroti pentingnya penanganan masalah ini.

Tak hanya soal banjir, Irwan juga menyampaikan sejumlah agenda pembangunan di Kaltim yang masih membutuhkan perhatian, seperti pembangunan jalan nasional Tenggarong Senoni Kotabangun Melak, jalan tol Bontang Samarinda, dan jalan menuju dermaga feri pelabuhan di Kutai Timur dan Berau.

Usulan pembangunan bendungan di hulu Sungai Mahakam ini diharapkan dapat segera ditindaklanjuti oleh Kementerian PUPR. Sebab, selain untuk mengatasi banjir tahunan, bendungan juga berpotensi memberi manfaat lebih luas dalam pengendalian sumber daya air di kawasan tersebut. (*)

Simak berita Sekaltim.co lainnya di tautan Google News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button