Samarinda, SEKALTIM.CO – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalimantan Timur secara resmi memiliki nahkoda baru. Abdurrahman Amin terpilih sebagai Ketua PWI Kaltim periode 2024-2029 setelah memenangkan Konferensi PWI Kaltim 2024 yang digelar pada Sabtu 27 April 2024.
Dalam pemilihan ketua yang berlangsung sengit, Rahman -sapaan akrab Abdurrahman Amin- berhasil mengalahkan pesaingnya Munanto dengan raihan suara yang signifikan. Dari total 162 suara, Rahman mendapat dukungan dari 138 anggota, sementara Munanto meraih 24 suara.
“Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan rekan-rekan semua. Dengan dukungan ini, kita akan menjadikan PWI sebagai rumah bagi insan pers dan meningkatkan kompetensi para wartawan di Kaltim,” ujar Rahman penuh semangat usai terpilih.
Bergulirnya kepemimpinan baru PWI Kaltim di bawah nahkoda Rahman ini membawa harapan baru bagi organisasi pers tertua di Bumi Etam. Sebagai Ketua, Rahman memiliki visi untuk mewujudkan anggota PWI Kaltim yang berintelektual dengan berbasiskan kompetensi kewartawanan melalui program uji kompetensi dan pelatihan terukur.
“Selain itu, kita juga akan upayakan terwujudnya anggota PWI Kaltim yang berintegritas tinggi dan bermoral sesuai kode etik. PWI harus bisa berkontribusi nyata untuk pendidikan dan pembangunan di daerah,” tegasnya.
Untuk mewujudkan visi tersebut, Rahman menyiapkan sejumlah misi strategis seperti mengawal dan meningkatkan pelaksanaan uji kompetensi wartawan dengan melakukan upgrading dan pelatihan berbasis spesialisasi. Dirinya juga berencana menjaring minat dan bakat anggota di bidang olahraga dan seni melalui kompetisi Pekan Olah Raga Wartawan Daerah (Porwada).
Tak hanya itu, Rahman juga menargetkan terbangunnya komunikasi efektif dan kerjasama yang setara antara PWI Kaltim dengan pemerintah, swasta, dan unsur masyarakat. Bahkan, dirinya berambisi membentuk lembaga riset dan pendidikan PWI Kaltim semi otonom dengan basis keilmuan yang akuntabel dan kurikulum relevan dengan industri media.
“Dengan semangat baru dan dukungan penuh dari rekan-rekan anggota, saya siap memimpin organisasi ini dengan penuh integritas dan dedikasi tinggi,” pungkas Rahman dengan percaya diri.
Sebelumnya, Konferensi PWI Kaltim 2024 yang memilih kepengurusan baru ini diresmikan oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kaltim, Muhammad Faisal. Dalam sambutannya, Faisal mengingatkan bahwa pers sebagai pilar keempat demokrasi memiliki peran penting sebagai mitra pemerintah dalam menfasilitasi pertukaran informasi.
“Untuk itu, saya berharap kepengurusan baru bisa melanjutkan program-program baik sebelumnya dan menjalin sinergi yang sudah terbangun dengan apik. Jangan mulai dari nol lagi, tapi lanjutkan dan ciptakan program-program baru yang bermanfaat untuk seluruh anggota,” pesan Faisal.
Muhammad Faisal, yang juga menjabat sebagai Ketua Asosiasi Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi se-Indonesia ini, mengimbau agar pengurus PWI Kaltim baru dapat mengemban amanah dengan ikhlas dan menjalankan organisasi dengan baik.
“Jadilah pengurus yang ikhlas mengurusi. Harus siap mengikhlaskan diri untuk mengurusi organisasi dan menjalin hubungan kerjasama dengan baik. Semoga PWI Kaltim semakin solid dan sukses ke depannya,” harap Faisal.
Usai sambutan, Faisal yang didampingi perwakilan PWI Pusat dan PWI Kaltim memukul gong sebanyak lima kali, menandai dimulainya Konferensi PWI Kaltim 2024 sekaligus pelantikan kepengurusan baru di bawah komando Abdurrahman Amin untuk periode 2024-2029. (*)