SEKALTIM.CO – Di Hari Ulang Tahun (HUT) Baladika Mulawarman ke-8 yang diperingati setiap tanggal 10 November, harapan besar disampaikan para kader untuk masa depan Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) yang lebih baik lagi.
Di acara syukuran yang terselenggara pada Minggu siang (10/11/2024) di Aula Taman Budaya Samarinda. Helmi yang merupakan Ketua Umum Baladika Mulawarman Kaltim, menegaskan bahwa organisasi ini punya mimpi besar agar Bumi Borneo bisa lebih sejahtera dibawah kepemimpinan yang baru.
Di ajang kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Baladika Mulawarman Kaltim turut mendukung langkah-langkah yang akan diambil pasangan calon (paslon) nomor urut 02 Rudy Mas’ud dan Ir Seno Aji.
Ia yakin bahwa program pendidikan gratis akan mengubah wajah Kaltim ke arah yang lebih baik. Helmi pun turut mengajak seluruh keluarga besar Baladika Mulawarman untuk memberikan dukungan penuh bagi pasangan Rudy-Seno dalam Pilkada mendatang.
“Mengapa kita memberikan dukungan ini pada paslon Rudy-Seno, karena bapak Rudy Mas’ud adalah pembina kami. Sehingga, kami harap mereka akan amanah dalam mengemban tugas, berjuang demi kesejahteraan rakyat, dan membawa perubahan positif bagi Kaltim,” ucapnya.
Dengan semangat membara, ia menegaskan komitmen Baladika Mulawarman untuk terus menjaga kehormatan organisasi. Kaltim kata dia, diharapkan dapat menjadi provinsi yang lebih maju, damai, dan harmonis.
“Kita ingin kesejahteraan bagi masyarakat Kaltim benar-benar terwujud, mari jadikan provinsi ini sebagai contoh harmoni dan keberagaman yang sejati di Indonesia,” tuturnya.
“Jangan biarkan nama baik dan bendera kita ternodai. Kita harus tetap teguh dalam segala situasi, kita pertahankan harga diri kita,” tambahnya.
Di tempat yang sama, calon gubernur (cagub) Rudy Mas’ud, yang juga pembina Baladika Mulawarman, menyampaikan pesan dan doa bagi organisasi ini. Harapannya, Baladika Mulawarman dapat berkontribusi dalam membangun Kaltim yang lebih maju dan harmonis.
Sebagai seorang politisi Partai Golkar, Rudy juga menginginkan agar nantinya, Baladika Mulawarman berkembang menjadi ormas yang bukan hanya dikenal begitu saja, tetapi juga dihormati oleh masyarakat Kaltim.
Ia berharap kiprah Baladika Mulawarman tidak hanya bermanfaat bagi anggota, tetapi juga membawa perubahan positif bagi masyarakat luas.
“Saya harap Baladika Mulawarman semakin besar, kuat, dan mampu menjadi pelopor bagi kesejahteraan warga Kaltim serta kebanggaan bagi Negara Republik Indonesia,” harapnya.
Pria kelahiran Balikpapan 1 Juni 1980 tersebut menegaskan pentingnya menjaga kedamaian dan kondusifitas wilayah Kaltim, terutama di tengah situasi politik yang kian hari semakin memanas menjelang Pilkada 2024.
Sebagai organisasi yang berdiri di atas prinsip keadilan dan kesejahteraan, Rudy meminta seluruh anggota Baladika Mulawarman untuk ikut serta menjaga kerukunan dan persatuan.
“Mari kita hindari gesekan. Kaltim adalah simbol keberagaman yang kaya, dan kita harus menjaganya bersama,” ajaknya.
Lebih jauh, Rudy menggarisbawahi pentingnya pembangunan yang inklusif di Tanah Borneo. Menurutnya, semua orang dari berbagai latar belakang suku, agama, dan etnis harus benar-benar mendapatkan kesempatan yang sama.
“Kita perlu memanfaatkan keberagaman ini sebagai kekuatan. Inklusifitas adalah modal kita dalam menghadapi dunia yang semakin global,” jelasnya.
Salah satu program andalan yang diusung Rudy Mas’ud bersama calon wakilnya, Seno Aji, adalah “Gratispol,” sebuah inisiatif untuk menyediakan pendidikan gratis hingga jenjang S3 bagi putra-putri Kaltim.
Ia mengungkapkan bahwa program ini lahir dari keyakinan bahwa kualitas sumber daya manusia (SDM) yang unggul adalah kunci bagi masa depan Kaltim.
“Pendidikan adalah investasi jangka panjang yang paling berharga. Program GratisPol akan memastikan semua anak Kaltim memiliki kesempatan belajar tanpa terbebani biaya, mulai dari BPJS, seragam sekolah, hingga makan siang gratis,” paparnya.
Menurutnya, menjaga budaya lokal adalah bagian penting dari pembangunan SDM di Kaltim. Kehadiran pendatang dari berbagai daerah membuat upaya pelestarian seni dan budaya lokal harus semakin diperkuat.
Tak lupa, Rudy Mas’ud juga mengingatkan bahwa kolaborasi masyarakat menjadi kunci dalam menjaga seni dan budaya yang telah mengakar dalam masyarakat Kaltim.
“Budaya kita hanya bisa dijaga dengan gotong royong. Bersama-sama, kita pasti bisa mempertahankan warisan budaya ini,” tutupnya.