Jakarta, Sekaltim.co – Divisi Profesi dan Pengamanan (Divpropam) Polri menggelar rapat koordinasi (rakor) tingkat nasional di Auditorium Mutiara, Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta Selatan, Kamis 26 September 2024.
Rakor ini membahas sejumlah isu krusial, dengan penekanan khusus pada netralitas anggota Polri dalam menghadapi Pilkada serentak 2024.
Kadiv Propam Polri, Irjen Abdul Karim, menyampaikan beberapa langkah strategis yang akan diimplementasikan menjelang Pilkada.
“Commander wish yang saya sampaikan ini pada prinsipnya untuk menyamakan persepsi kebijakan pimpinan. Diharapkan bisa tergelar sampai dengan ke tingkat polda-polda,” ujar Karim kepada wartawan di PTIK, Kamis 26 September 2024.
Karim menegaskan bahwa fokus utama terkait Pilkada adalah masalah netralitas.
“Sudah jelas kebijakan pimpinan kita bahwa Polri harus netral dan ini sudah ada semua mekanisme dan aturannya. Dan kita akan lakukan tindakan tegas apabila kita temukan fakta di lapangan anggota yang terlibat dalam Pilkada,” tegas Karim.
Lebih lanjut, Karim menekankan bahwa anggota Polri yang berencana mengikuti Pilkada harus benar-benar sudah keluar dari institusi.
“Kita mencoba untuk jangan sampai institusi juga terlibat dalam hal itu,” tambahnya.
Selain isu netralitas, rakor juga membahas penegakan hukum internal, termasuk kedisiplinan anggota dan kode etik.
Divpropam Polri berkomitmen untuk merespons secara cepat dan transparan terhadap kasus-kasus yang viral, terutama yang menyangkut wanita dan anak.
“Kita harus perlu tegas dan transparan juga kepada publik bahwa kita juga menerima semua koreksi dari masyarakat, masukan-masukan atau sampai hujatan-hujatan masyarakat itu harus siap sebagai Propam. Karena dengan adanya hal seperti ini, kita akan memperbaiki organisasi,” ungkap Karim.
Rakor ini juga menyoroti pentingnya adaptasi terhadap perkembangan zaman, terutama dalam menanggapi masukan dan kritik masyarakat melalui media sosial.
Divpropam Polri menegaskan komitmennya untuk selalu terbuka terhadap masukan publik sebagai bagian dari upaya perbaikan institusi.
Melalui rakor ini, Divpropam Polri berharap dapat memperkuat integritas dan profesionalisme anggota Polri, khususnya dalam menghadapi dinamika Pilkada 2024. (*)