Dua Tahun BPBD Mahakam Ulu Terus Berbenah Hadapi Tantangan Bencana di Wilayahnya

Mahakam Ulu, SEKALTIM.CO – Dalam peringatan HUT ke-2 yang digelar Jumat 19 April 2024, Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) mengakui masih menghadapi sejumlah kendala seperti keterbatasan SDM dan sarana prasarana. Meski begitu, komitmen untuk terus berbenah demi menghadapi ancaman bencana di wilayah Mahulu tetap menjadi prioritas utama.

Membacakan sambutan tertulis Bupati Mahulu, Bonifasius Belawan Geh, Kepala Pelaksana BPBD Mahulu, Agus Darmawan menyampaikan sejak terbentuk pada 11 April 2022, BPBD mengalami kendala seperti kekurangan SDM di lapangan serta minimnya sarana prasarana.

“Kendala yang kami hadapi selama 2 tahun terakhir adalah kekurangan SDM yang memadai, serta sarana dan prasarana yang sangat terbatas. Namun sekarang sudah mulai memadai,” ungkap Agus.

BPBD Mahulu berkomitmen tidak hanya menjadi garda terdepan penanggulangan bencana, tetapi juga mitra masyarakat dalam menghadapi ancaman bencana baik alam, non-alam, maupun sosial di wilayah dengan tantangan berbeda.

“Kita patut berbangga, di usia 2 tahun BPBD Mahulu banyak berpartisipasi membantu masyarakat. Dan harus tetap berinovasi serta beradaptasi dengan kondisi yang ada, mengingat Mahulu memiliki tantangan berbeda,” jelasnya.

Agus mengatakan kebutuhan mendesak saat ini adalah pembentukan pos-pos di tingkat kecamatan untuk membantu penyampaian informasi kebencanaan secara cepat, tepat, dan efisien.

Ia berharap BPBD Mahulu senantiasa menjadi mitra pemerintah, non-pemerintah, dan masyarakat dalam mengatasi ancaman bencana.

Terkait SDM, Agus menyebut personelnya kini sudah terlatih dari Basarnas, Kementerian Kehutanan, dan lembaga lain sebagai potensi Tim SAR.

“Saya mengimbau masyarakat untuk melapor kepada petinggi sesuai SOP BPBD sebelum membakar lahan/ladang agar dapat dilaporkan ke TNI/Polri dan BPBD demi menghindari meluasnya titik api,” ujarnya.

Agus menegaskan BPBD Mahulu siap 24 jam melayani masyarakat terkait penanganan bencana melalui call center di nomor 0812 6448 6448. “Mengingat BPBD adalah garda terdepan, kami siap 24 jam jika diperlukan,” pungkasnya. (*)