Samarinda, Sekaltim.co – Di tengah maraknya tren kewirausahaan menjelang pembangunan Ibu Kota Negara (IKN), sosok Elfia Nadya Sofia muncul sebagai inspirasi bagi generasi muda Kalimantan Timur.
Perempuan asal Kutai Kartanegara (Kukar) ini berhasil meraih penghargaan Wirausaha Muda Berprestasi III dalam ajang Pekan Raya Pemuda Kaltim 2024 garapan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim melalui brand minuman lokalnya, Es Teh TRG (Teh asli Urang Tenggarong).
“Alhamdulillah, dari 13 peserta, saya bisa masuk ke-III besar grand final dan akhirnya meraih juara 3,” ungkap Elfia saat ditemui usai acara Malam Anugerah Pekan Raya Pemuda Kaltim di Hotel Swiss-Belhotel Samarinda, Senin 28 Oktober 2024.
Kesuksesan Elfia tidak datang begitu saja. Perjalanannya dimulai dari tingkat kabupaten. Kala itu, ia berhasil meraih juara pertama dalam kompetisi Wirausaha Muda Berkreasi Dispora Kutai Kartanegara. Prestasi ini membuka jalan baginya untuk berkompetisi di tingkat provinsi.
“Saya mengikuti Wirausaha Muda Berkreasi Dispora Kutai Kartanegara tingkat kabupaten. Awalnya mendapatkan alhamdulillah juara 1 tingkat kabupaten, dan didorong untuk mengikuti tingkat provinsi,” kata Elfia.
Sebelum sukses dengan Es Teh TRG, Elfia sempat menjalani usaha bakso di Pulau Kumala. Namun, sepinya pengunjung mendorong dia untuk beralih ke bisnis minuman.
“Dulu saya berusaha brand bakso Kumala. Cuman karena di Pulau Kumala sekarang masih agak sepi peminat, akhirnya pindah ke minuman,” ungkap Elfia.
Keputusan ini terbukti tepat dan mengantarkannya pada prestasi di tingkat provinsi. Kemampuan beradaptasi dan membaca peluang pasar ini menjadi salah satu kunci kesuksesannya.
Dalam kompetisi ini, aspek motivasi menjadi poin penilaian tertinggi. Hal ini mengingat masih banyaknya generasi Z yang enggan terjun ke dunia wirausaha karena gengsi.
“Penilaian untuk generasi muda itu lebih condong ke wirausaha, terutama kepada motivasi. Motivasi itu nilai tertinggi untuk penilaian lomba ini, karena banyak gen Z sekarang itu masih gengsian untuk berwirausaha,” terang Elfia.
Sebagai lulusan SMA yang berhasil meraih prestasi wirausaha, Elfia memiliki pesan khusus untuk generasi muda. “Untuk generasi gen Z jangan pernah malu untuk berwirausaha, kita enggak makan namanya gengsian. IKN sudah di depan mata, jangan sampai kita yang pemuda di sini malah tertinggal,” tegasnya.
Menanggapi prestasi wirausaha muda, Sri Wartini, Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga Kaltim, mengungkapkan bahwa pihaknya memiliki program pembinaan berkelanjutan untuk para wirausaha muda.
“Setiap tahun programnya berubah. Tahun kemarin kita fokus pada kompetensi dan wawasan dasar wirausaha. Tahun ini kita fokus pada life skill yang mengarah pada pengembangan talenta,” jelasnya.
Untuk tahun mendatang, Dispora Kaltim berencana memberikan bantuan usaha. “Kami berharap tahun depan ada bantuan usaha, agar apa yang sudah kita berikan itu benar-benar bermanfaat,” tambah Sri Wartini.
Prestasi Elfia menjadi contoh nyata bagaimana anak muda Kaltim bisa berkontribusi dalam pengembangan ekonomi daerah, terutama menjelang pembangunan IKN.
Dengan brand lokal yang kuat dan semangat wirausaha yang tinggi, generasi muda Kaltim siap menyambut peluang ekonomi yang muncul bersamaan dengan pembangunan ibu kota baru.
Kisah sukses Elfia membuktikan bahwa dengan motivasi yang kuat dan keberanian untuk memulai, generasi muda bisa menciptakan peluang usaha mereka sendiri.
Melalui Es Teh TRG, ia tidak hanya membangun brand lokal yang sukses, tetapi juga menginspirasi generasi Z lainnya untuk berani terjun ke dunia wirausaha. (Adv/DisporaKaltim)
