Jakarta, SEKALTIM.CO – Mengibarkan bendera setengah tiang di seluruh Indonesia saat memasuki masa berkabung nasional selama tiga hari, dimulai hari ini hingga 27 Juli 2024. Pengibaran bendera setengah tiang ini untuk menghormati kepergian Hamzah Haz, Wakil Presiden Republik Indonesia ke-9 yang wafat pada 24 Juli 2024 di Jakarta.
Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia (Kemensetneg RI) telah mengeluarkan imbauan resmi kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk mengibarkan bendera setengah tiang sebagai bentuk penghormatan tertinggi.
Melalui unggahan di akun Instagram resminya, @kemensetneg.ri, pihak Kemensetneg menyatakan, “Dalam rangka memberikan penghormatan yang setinggi-tingginya kepada Bapak Hamzah Haz (Wakil Presiden Republik lndonesia ke-9) yang telah wafat pada tanggal 24 Juli 2024 di Jakarta, segenap masyarakat Indonesia dimohon untuk mengibarkan Bendera Negara setengah tiang selama 3 (tiga) hari berturut-turut mulai tanggal 25 Juli sampai dengan 27 Juli 2024,” demikian keterangan tertulis Kemensetneg.
“Kurun waktu 25-27 Juli 2024 juga dinyatakan sebagai Hari Berkabung Nasional.”
Pernyataan untuk mengibarkan bendera setengah tiang ini menandai pentingnya momen ini bagi bangsa Indonesia untuk mengenang jasa dan dedikasi Hamzah Haz terhadap negara.
Hari Berkabung Nasional, sebagaimana dijelaskan dalam laman Wikipedia, merupakan hari yang ditandai dengan kegiatan berduka. Peringatan ini dilaksanakan oleh suatu negara untuk menandai kematian atau pemakaman seorang figur terhormat, atau untuk memperingati tragedi besar yang memiliki signifikansi dan pengaruh besar terhadap negara.
Pengibaran bendera setengah tiang selama tiga hari berturut-turut bukan hanya sebuah formalitas, tetapi juga menjadi simbol penghormatan kolektif seluruh bangsa Indonesia. Ini merupakan tradisi yang telah lama dijalankan di berbagai negara sebagai bentuk penghormatan terakhir kepada tokoh-tokoh yang telah berjasa bagi negara dan bangsa.
Hamzah Haz, yang menjabat sebagai Wakil Presiden RI pada periode 2001-2004, dikenal sebagai politisi senior yang memiliki peran signifikan dalam perpolitikan Indonesia. Selama masa jabatannya, ia telah memberikan kontribusi penting dalam stabilitas politik dan pembangunan nasional di era transisi demokrasi Indonesia.
Dengan berlangsungnya Hari Berkabung Nasional ini, Indonesia sekali lagi menunjukkan penghargaan tinggi terhadap tokoh-tokoh yang telah berdedikasi bagi negara. Pengibaran bendera setengah tiang menjadi pengingat bagi seluruh masyarakat akan pentingnya nilai-nilai pengabdian dan patriotisme dalam membangun bangsa. (*)