Jakarta, Sekaltim.co – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menganugerahi tanda jasa dan tanda kehormatan kepada 61 tokoh bangsa dalam sebuah upacara kenegaraan yang berlangsung di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu, 14 Agustus 2024.
Acara yang diadakan menjelang peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-79 ini menjadi momen penting dalam penghargaan bagi mereka yang telah memberikan kontribusi besar bagi bangsa dan negara.
Latar Belakang dan Kategori Penerima
Para penerima anugerah tersebut berasal dari berbagai latar belakang profesi dan jabatan.
Sebanyak 61 calon penerima telah dipilih dengan seksama, terdiri dari 23 orang menteri, 10 orang wakil menteri, 9 orang pejabat lembaga tinggi negara, 7 orang pejabat pimpinan lembaga pemerintah dan non-kementerian, 5 orang pejabat TNI dan Polri, 5 orang warga negara Indonesia (WNI) dengan latar belakang profesi yang beragam, serta 2 orang budayawan.
Tanda Jasa dan Kehormatan yang Diberikan
Dalam upacara yang berlangsung pada pukul 16.30 WIB tersebut, Jokowi secara langsung menyematkan tanda jasa dan kehormatan kepada para penerima, termasuk kepada ahli waris dari calon penerima yang telah meninggal dunia.
Berikut adalah rincian tanda jasa dan kehormatan yang diberikan kepada para tokoh:
– Medali Kepeloporan: 1 orang, Surya Paloh
– Tanda Kehormatan Bintang Republik Indonesia Utama: 2 orang, Luhut Binsar Pandjaitan dan Airlangga Hartarto
– Tanda Kehormatan Bintang Mahaputra: 39 orang
– Tanda Kehormatan Bintang Jasa: 17 orang
– Tanda Kehormatan Bintang Budaya Parama Dharma: 2 orang
Daftar Penerima Tanda Kehormatan
Berikut adalah daftar lengkap penerima tanda kehormatan yang dianugerahkan oleh Presiden Jokowi pada upacara tersebut:
1. H. Bambang Soesatyo, SE., MBA
2. Dr. H. Ahmad Basarah, S.H., M.H.
3. H. Ahmad Muzani
4. Dr. Lestari Moerdijat, S.S., M.M.
5. Dr. H. Jazilul Fawaid, SQ., M.A.
6. Yandri Susanto
7. Letjen TNI (Purn) H. Lodewijk F. Paulus
8. Prof. Dr. Ir. Sufmi Dasco Ahmad, S.H., M.H.
9. Rachmad Gobel
10. Dr. Nono Sampono, M.Si.
11. Sultan Bakhtiar Najamudin, S.Sos., M.Si.
12. Hadi Tjahjanto
13. Airlangga Hartarto
14. Luhut Binsar Pandjaitan
15. Prabowo Subianto
16. Yaqut Cholil Qoumas
17. Erick Thohir
18. Bahlil Lahadalia
19. Nadiem Anwar Makarim
20. Budi Gunadi Sadikin
21. Tri Rismaharini
22. Ida Fauziyah
23. Agus Gumiwang Kartasasmita
24. Arifin Tasrif
25. Sakti Wahyu Trenggono
26. A. Halim Iskandar
27. Suharso Monoarfa
28. Abdullah Azwar Anas
29. Teten Masduki
30. Sandiaga Salahuddin Uno
31. I Gusti Ayu Bintang Darmawati
32. Agus Harimurti Yudhoyono
33. Budi Arie Setiadi
34. Ario Bimo Nandito Ariotedjo
35. Burhanuddin
36. Habib Muhammad Luthfi Ali
37. Putri Kus Wisnu Wardani
38. Gandi Sulistiyanto Soeherman
39. John Wempi Wetipo
40. Pahala Nugraha Mansury
41. Letjen TNI Muhammad Herindra
42. Prof. Suahasil Nazara
43. Dante Saksono Harbuwono
44. Jerry Sambuaga
45. Alue Dohong
46. Kartika Wirjoatmodjo
47. Angela Herliani Tanoesudibjo
48. Surya Dharma Paloh
49. Letnan Jenderal TNI (Purn) Agus Widjojo
50. Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa
51. Laksamana TNI (Purn) Yudo Margono
52. Jenderal Pol (Purn) Drs. Idham Azis
53. Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman
54. Marsekal TNI (Purn) Fadjar Prasetyo
55. Sri Woerjaningsih
56. Ir. Yohanes Purwanto
57. Drs. Hasto Atmojo Suroyo
58. Nusron Wahid
59. Otto Toto Sugiri
60. Harvick Hasnul Qolbi
61. Prof Dr. Abdul Aziz Rani
62. Dr. Ir. Arif Budimanta
63. Alm. K.H. Ali Manshur Shiddiq
64. Alm. Djauhar Zaharsyah Fahrudin Roesli (Harry Roesli)
Upacara ini menjadi salah satu momen penting dalam sejarah penghargaan nasional, di mana para penerima anugerah diakui atas jasa dan dedikasi mereka dalam berbagai bidang, yang telah memberikan dampak positif bagi bangsa dan negara Indonesia. (*)