PERKARASamarinda

Kebakaran Landa Tumpukan Kayu di Pasar Pagi Samarinda, Diduga Akibat Percikan Api

Samarinda, SEKALTIM.CO – Kepulan asap muncl di kawasan Proyek Komplek Pasar Pagi, Kota Samarinda pada Minggu siang, 24 Maret 2024. Sebuah kebakaran melahap tumpukan kayu bekas pembongkaran di area seluas 15×25 meter persegi di Jalan Gajah Mada.

Laporan awal Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Samarinda menyebutkan, insiden kebakaran ini terjadi sekitar pukul 14.10 WITA. Tim pemadam kebakaran dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Samarinda langsung bergerak cepat menuju lokasi begitu menerima informasi dari warga setempat.

Kurang lebih satu jam dua puluh menit kemudian, tepatnya pada pukul 15.30 WITA, petugas pemadam berhasil memadamkan api setelah upaya pemadaman masif dilakukan oleh puluhan anggota pemadam kebakaran.

Dalam peristiwa kebakaran ini, tidak ada korban jiwa maupun luka-luka yang dilaporkan.

Berdasarkan penyelidikan awal, kebakaran diduga bermula dari percikan api akibat pemotongan besi yang mengenai tumpukan kayu bekas pembongkaran di lokasi tersebut.
Namun, pihak kepolisian masih menindaklanjuti penyelidikan untuk memastikan penyebab pasti kebakaran.

“Dugaan Sementara penyebab kebakaran akibat percikan api pemotongan besi yang mengenai tumpukan kayu dan saat ini masih menunggu tindaklanjut penyelidikan pihak kepolisian,” demikian keterangan tertulis Disdamkar dan Penyelamatan Kota Samarinda, Minggu sore.

Dalam memadamkan kebakaran, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Samarinda menurunkan dua unit mobil pemadam kebakaran (fire truck) dan satu unit mobil serba guna dari Posko 1, serta satu unit fire truck dari Posko 4 sebagai bantuan.

Selain itu, upaya pemadaman juga melibatkan Satuan Reaksi Cepat Kebakaran (REDKAR) Kota Samarinda, Satuan Pemadam Kebakaran (PMK) Swasta Samarinda, serta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dari Pemerintah Kota Samarinda.

Dalam penanganan insiden, pihak keamanan juga turut berperan dengan keterlibatan Polsek Samarinda Kota, Babinsa, Babinkamtibmas, dan Patroli Beat 110. Sementara itu, untuk penanganan medis, PMI Kota Samarinda, Samarinda Siaga 112, Emergency Medical Team, dan Indonesian Escorting Ambulance juga disiagakan di lokasi kejadian. (*)

Simak berita Sekaltim.co lainnya di tautan Google News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button