Yogyakarta, SEKALTIM.CO – Gedung Military Society Taman Budaya Yogyakarta dipenuhi kemeriahan dalam rangka memperingati HUT Provinsi Kalimantan Timur ke-67 yang diselenggarakan oleh Asrama Mahasiswa Kalimantan Timur (AMKT) Yogyakarta, Rabu malam 31 Januari 2024 lalu. Acara yang bertajuk “Wonders of Borneo” ini menampilkan beragam kesenian dan budaya khas Kalimantan Timur serta kalimantan lainnya.
Mewakili Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim, Sri Wahyuni, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh mahasiswa Kaltim di Yogyakarta. Meski sedang menimba ilmu jauh dari kampung halaman, mahasiswa Kaltim masih mengingat budaya leluhur dan tidak melupakan identitas daerah Kaltim.
“Ke depan kita akan libatkan perangkat daerah termasuk Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk menggelar kegiatan serupa di Yogyakarta sekaligus sebagai publikasi IKN kepada masyarakat,” ungkap Sri Wahyuni dalam sambutannya.
Ketua pelaksana “Wonders of Borneo”, Edwin, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan inisiatif dari mahasiswa Kaltim dalam memberikan sumbangsih kepada daerah Kaltim. Dengan dukungan dan kerja sama seluruh AMKT baik provinsi dan kabupaten/kota, acara dapat terlaksana dengan baik.
“Dengan dukungan dan kerjasama seluruh AMKT baik provinsi dan kabupaten/kota maka acara dapat terlaksana dengan baik,” ucap Edwin.
Acara yang dihadiri sekitar 300 undangan ini tidak hanya menampilkan mahasiswa Kaltim. Badan Penghubung Jakarta melalui Anjungan Daerah Kaltim TMII juga turut berpartisipasi dengan menampilkan musik Sampek dan tari sumpit. Selain itu, perwakilan mahasiswa seluruh Kalimantan (Kaltara, Kalbar, Kalsel dan Kalbar) ikut berpartisipasi menampilkan seni budaya masing-masing.
Kepala Badan Penghubung Jakarta, Raihan Fida Nuzband, hadir mendukung acara tersebut bersama Kepala Bidang Pengembangan Pariwisata, Restiawan Baihaqi dan Sekertaris BPKAD Adji Yudhistira. Badan Penghubung siap mendukung dan berkolaborasi dengan Dinas Pariwisata Provinsi Kaltim dan seluruh AMKT di Pulau Jawa dalam mempromosikan seni, budaya dan pariwisata Kaltim.
“Siap mendukung dan berkolaborasi bersama Dinas Pariwisata Prov. Kaltim dan seluruh AMKT di pulau Jawa dalam mempromosikan seni, budaya dan pariwisata Kaltim,” ungkap Raihan.
Beragam tarian dan musik khas Kalimantan seperti tari sumpit ditampilkan dalam acara “Wonders of Borneo” ini. Selain tarian, ada pula penampilan musik khas Kaltim seperti Musik Sampek.
Selain penampilan kesenian dan budaya, dalam acara ini juga digelar pameran potensi pariwisata Kaltim. Dengan adanya acara semacam ini, diharapkan dapat semakin mempererat tali silaturahmi dan kerukunan antarmahasiswa Kaltim di perantauan. Acara ini sekaligus memperkenalkan potensi daerah Kaltim kepada masyarakat dari berbagai daerah di Yogyakarta. (*)