Samarinda

Pembentukan Koperasi Merah Putih di 6 Kelurahan Samarinda Ulu, Komitmen Peningkatan Ekonomi Warga

Samarinda, Sekaltim.co – Kecamatan Samarinda Ulu Kota Samarinda Kalimantan Timur (Kaltim) mencatat sejarah baru dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat dengan pembentukan Koperasi Merah Putih secara serentak di enam kelurahan dalam kurun waktu dua hari, 23-24 Mei 2025. Langkah masif ini merupakan implementasi langsung dari Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025 tentang percepatan pendirian 80.000 koperasi di seluruh Indonesia.

Camat Samarinda Ulu, Sujono, yang hadir langsung dalam beberapa acara pembentukan, menegaskan pentingnya kehadiran koperasi sebagai pilar ekonomi kerakyatan. “Koperasi ini nantinya diharapkan menjadi sarana pemberdayaan ekonomi masyarakat dan memperkuat ketahanan ekonomi lokal,” ujar Sujono saat membuka secara resmi salah satu musyawarah pembentukan, Sabtu 24 Mei 2025.

Enam Kelurahan Bentuk Koperasi Serentak

Gelombang pembentukan koperasi dimulai pada Jumat malam, 23 Mei 2025, di Kelurahan Jawa yang menggelar Musyawarah Kelurahan (Muskel) di Gedung Ruhui Rahayu. Acara ini dihadiri oleh Astuti Rahmayanti, Kepala Seksi Ekonomi dan Pembangunan (Kasi Ekobang) yang mewakili Camat, beserta Kelis, dan Sri Hesty dari Dinas Koperasi.

Pada hari yang sama, Kelurahan Dadi Mulya juga menyelenggarakan pembentukan koperasi di Aula Kelurahan dengan agenda yang dijuluki sebagai “Langkah Awal Menuju Kesejahteraan Warga”. Kasi Ekobang Kecamatan Samarinda Ulu hadir mewakili Camat dalam acara bersejarah tersebut.

Momentum berlanjut pada Sabtu, 24 Mei 2025, dengan pembentukan koperasi di empat kelurahan sekaligus. Kelurahan Teluk Lerong Ilir berhasil memilih Soleha sebagai Ketua Koperasi Kelurahan Merah Putih melalui musyawarah yang dihadiri perwakilan Dinas Koperasi, Kelis, dan Ibu Sri Rezeki.

Di Kelurahan Air Putih, Aula Kecamatan Samarinda Ulu menjadi saksi musyawarah warga dengan antusiasme tinggi. Proses demokratis pemilihan pengurus koperasi dilakukan melalui pemungutan suara, menunjukkan partisipasi aktif masyarakat. Acara dibuka oleh Sekretaris Camat dan mendapat pemaparan materi dari Yeni Susilowati, perwakilan Dinas Koperasi, UKM, dan Perindustrian Kota Samarinda.

Sementara itu, Kelurahan Bukit Pinang dan Air Hitam juga menyelenggarakan pembentukan koperasi dengan kehadiran langsung berbagai unsur masyarakat dan pemerintahan.

Partisipasi Masif Seluruh Elemen Masyarakat

Keberhasilan pembentukan koperasi di keenam kelurahan tersebut tidak lepas dari partisipasi masif seluruh elemen masyarakat. Setiap acara dihadiri oleh beragam komponen, mulai dari perangkat kelurahan, tokoh masyarakat, hingga organisasi kemasyarakatan.

Para peserta yang hadir dalam setiap musyawarah meliputi Sekretaris Lurah, Kepala Seksi Ekonomi dan Pembangunan (Ekobang), Kepala Seksi Pemerintahan, Kepala Seksi Pemberdayaan, para Ketua RT se-kelurahan, PKK, Anggota LPM, kader posyandu, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Karang Taruna, dan Ketua BUMRT serta Kader Dasawisma.

Dalam setiap forum, dibahas hal-hal fundamental menyangkut rencana pembentukan Koperasi Merah Putih, termasuk penetapan visi dan misi koperasi, struktur organisasi awal, serta langkah-langkah strategis yang akan ditempuh untuk mewujudkan koperasi yang mandiri dan profesional.

Target Kota Samarinda

Pembentukan koperasi di Kecamatan Samarinda Ulu merupakan bagian dari target ambisius Pemerintah Kota Samarinda yang menargetkan pendirian 59 Koperasi Merah Putih di seluruh kelurahan pada Juni 2025. Peluncuran serentak koperasi-koperasi tersebut direncanakan pada 12 Juli 2025, bertepatan dengan Hari Koperasi Nasional.

Langkah ini sejalan dengan semangat gotong royong dan pemberdayaan ekonomi lokal yang ingin ditanamkan pemerintah melalui wadah koperasi. Setiap koperasi yang terbentuk diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.

Fondasi Ekonomi Kerakyatan

Pembentukan Koperasi Merah Putih di berbagai kelurahan ini menjadi tonggak penting dalam memperkuat fondasi ekonomi kerakyatan di tingkat grassroot. Dengan prinsip kemandirian usaha dan gotong royong, koperasi-koperasi ini diharapkan mampu menjadi barometer peningkatan kesejahteraan masyarakat setempat.

Dukungan penuh dari Dinas Koperasi, UKM, dan Perindustrian Kota Samarinda, serta partisipasi aktif masyarakat, menjadi modal utama dalam mewujudkan kelurahan-kelurahan yang lebih mandiri dan sejahtera melalui wadah koperasi.

Rapat-rapat permusyawarahan yang telah berlangsung di keenam kelurahan tersebut menandai awal perjalanan panjang menuju terwujudnya ekonomi kerakyatan yang kuat dan berkelanjutan di Kecamatan Samarinda Ulu. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button