Presiden Prabowo Berhentikan Immanuel Ebenezer dari Jabatan Wamenaker Usai Jadi Tersangka KPK
Sekaltim.co – Presiden Prabowo Subianto langsung mencopot Immanuel Ebenezer Gerungan dari jabatan Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) usai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkannya sebagai tersangka. Dia diduga terlibat dalam kasus dugaan pemerasan pengurusan sertifikat Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi menyampaikan bahwa keputusan pemberhentian Immanuel Ebenezer dari jabatan Wamen Ketenagakerjaan RI telah ditandatangani Presiden melalui Keputusan Presiden (Keppres).
“Bapak Presiden telah menandatangani Keputusan Presiden tentang pemberhentian Saudara Immanuel Ebenezer dari jabatannya sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan. Selanjutnya, kami menyerahkan seluruh proses hukum untuk dijalankan sebagaimana mestinya. Dan kami berharap ini menjadi pembelajaran bagi kita semuanya terutama bagi seluruh anggota Kabinet Merah Putih dan seluruh pejabat pemerintahan,” ucap Prasetyo, Jumat malam 22 Agustus 2025, melansir Antara.
Ia menegaskan pemerintah menyerahkan sepenuhnya penanganan kasus ini kepada KPK. Menurutnya, peristiwa ini menjadi pengingat penting agar seluruh pejabat pemerintahan menjaga integritas dalam menjalankan tugas.
KPK sebelumnya menetapkan Noel bersama 10 orang lainnya sebagai tersangka dalam perkara pemerasan sertifikasi K3 di lingkup Kementerian Ketenagakerjaan periode 2019–2025. Para tersangka diketahui mengambil selisih tarif pengurusan sertifikat, dari biaya asli Rp275 ribu menjadi Rp6 juta per perusahaan.
Ketua KPK Setyo Budianto mengungkapkan selisih biaya tersebut mengalir hingga mencapai Rp81 miliar selama periode tersebut. “Artinya proses yang dilakukan oleh para tersangka ini, bisa dikatakan sepengetahuan oleh Immanuel Ebenezer,” jelas Setyo dalam konferensi pers di Gedung Merah Putih, Jakarta, Jumat 22 Agustus 2025.
KPK mendapati Noel menerima aliran dana sebesar Rp3 miliar pada Desember 2024, hanya dua bulan setelah dilantik menjadi Wamenaker. Uang tersebut dikategorikan sebagai penerimaan dari hasil tindak pidana korupsi.
Immanuel Ebenezer lahir di Riau, 22 Juli 1975. Ia merupakan lulusan S1 Ilmu Sosial Universitas Satya Negara Indonesia tahun 2004. Sebelum terjun ke dunia politik, Noel sempat berprofesi sebagai driver ojek online. Namanya kemudian dikenal luas sebagai loyalis Presiden Joko Widodo melalui organisasi Jokowi Mania (Joman) pada 2019.
Pasca Pemilu 2024, Noel beralih mendukung Prabowo Subianto melalui organisasi Prabowo Mania. Ia aktif berkampanye memenangkan pasangan Prabowo-Gibran. Meski gagal dalam pencalonan legislatif di Kalimantan Utara, Noel akhirnya dipercaya menduduki posisi Wamenaker Kabinet Merah Putih.
Namun karier politik Immanuel Ebenezer lalu terganjal setelah ditetapkan sebagai tersangka dan diberhentikan dari jabatannya. (*)
