Sekaltim.co – Alumni AS Network (AAN), jaringan alumni program pertukaran dan beasiswa yang didanai Pemerintah Amerika Serikat, melakukan persiapan onboarding peserta secara nasional pada 1 Desember 2025. Inisiatif ini dirancang untuk memperkuat ekosistem kolaborasi di antara para alumni lintas wilayah di Indonesia.
Alumni AS Network menghimpun alumni dari berbagai kepulauan dan mengelompokkannya dalam beberapa area, yakni Sumatera, Jawa, Sulawesi, Kalimantan, dan Indonesia Timur. Jaringan ini bertujuan membangun ruang kolaboratif bagi alumni untuk saling belajar, terhubung, dan menciptakan dampak sosial di komunitas masing-masing.
“Tujuan utamanya adalah menciptakan jejaring alumni yang solid, saling mendukung, dan mampu berkolaborasi dalam berbagai program dan inisiatif sosial di daerah masing-masing. Pada bulan Desember, kami akan melaksanakan rangkaian sesi pelatihan,” ujar Theo, salah satu alumni AS Network dari Samarinda, dalam keterangan pers, Kamis 4 Desember 2025.
Program pelatihan ini terdiri dari enam modul utama, yang menyasar keterampilan kepemimpinan, analisis sosial, serta pengembangan proyek berbasis komunitas. Modul tersebut mencakup:
– Understanding Community Challenges,
– Design Thinking for Problem-Solving, – Coaching & Collaboration Skills,
– Empathy in Leadership, dan
– Project Planning & Team Building, serta sesi Action Plan Presentation
Setiap kelompok mempresentasikan rencana aksi mereka.
Dari Kalimantan, terbentuk tim bernama Sakaraska (Sampan Karsa Alumni AS–Kalimantan). Nama tersebut menggambarkan identitas sungai sebagai simbol mobilitas dan kehidupan masyarakat, serta kata karsa yang melambangkan tekad dan inisiatif. Digabungkan dengan ASKA (Alumni Amerika Serikat–Kalimantan), Sakaraska dimaknai sebagai “perahu yang digerakkan oleh tujuan”.
Tim ini akan berfokus pada penguatan gerakan kepemudaan dan entrepreneurship, isu yang dinilai relevan dengan kebutuhan pemuda Kalimantan saat ini.
Tim Kalimantan terdiri dari alumni berbagai program prestisius, yaitu: Theo Nugraha (OneBeat 2022) sebagai project leader, Ario Maulana (YSEALI Academic Fellowship 2025) sebagai project secretary, Chairunnisa (Fulbright Master’s 2023–2025) sebagai creative team and documentation, Misbahul Aslam (ACCESS 2025) sebagai human resources and communication, Rahman Putra (YSEALI 2017), serta Sukarti (IVLP 2024) sebagai finance & treasurer.
Melalui kolaborasi Alumni AS Network lintas disiplin dan pengalaman internasional, Tim Sakaraska menargetkan lahirnya inovasi dan program kolaboratif yang mampu memperkuat ekosistem sosial pemuda di Kalimantan, sekaligus menjadi model bagi wilayah lain di Indonesia. (*)
