SEKALTIM.CO – Pasangan Rudy Mas’ud dan Ir Seno Aji bertekad membawa perubahan besar untuk menyejahterakan masyarakat di Bumi Kalimantan. Satu-satunya cara agar visi itu dapat terealisasi, yaitu dengan memberikan berbagai kemudahan.
Mulai dari pendidikan gratis, seragam sekolah gratis, wifi seluruh desa gratis, makan bergizi gratis, DP rumah biaya administrasi gratis, BPJS gratis hingga perbaikan infrastruktur jalan dan lainnya. Semua akan diperhatikan oleh keduanya.
Dalam sebuah diskusi yang terselenggara pada Selasa pagi (17/9/2024) di Perumahan Pondok Alam Indah, Samarinda. Rudy Mas’ud berbicara dengan penuh semangat tentang masa depan Kaltim di tengah hadirnya Ibu Kota Nusantara (IKN).
Dihadapan berbagai kelompok masyarakat ini, Rudy Mas’ud pun membeberkan soal slogan “GratisPol!”, yang menggambarkan berbagai program gratis yang siap mereka wujudkan untuk menyejahterakan masyarakat Kaltim.
Tak peduli latar belakang agama, suku, atau ras, selama mereka warga Kaltim kata Rudy Mas’ud, hak-haknya atas pendidikan serta yang lainnya, akan dijamin penuh.
“Kita ingin semua anak-anak Kaltim, tanpa kecuali, mendapatkan pendidikan gratis, mulai dari jenjang S1 hingga S3,” tegas politikus Golkar itu dihadapan warga yang hadir.
Pemberian seragam sekolah gratis untuk para pelajar SMA, serta biaya pendidikan tanpa adanya pungutan pun diutarakan oleh Rudy Mas’ud. Bahkan, program beasiswa untuk mereka yang ingin melanjutkan pendidikan di luar negeri juga turut disampaikannya.
“Pendidikan hingga S3 akan kita gratiskan. Nah, kalau untuk beasiswa juga ada. Namun konteksnya berbeda, beasiswa itu tanahnya untuk mereka yang ingin kuliah di Luar Negeri. Termasuk santri di pesantren juga GratisPol!,” paparnya.
Sorak sorai emak-emak yang hadir semakin membuat Rudy Mas’ud bersemangat. Ia pun kembali membuat tepuk tangan para peserta lebih meriah lagi, dengan memastikan setiap siswa nantinya akan mendapatkan makan siang gratis di sekolah.
“Ini penting untuk memastikan gizi mereka tercukupi.”
Program lainnya yang tak kalah menarik adalah BPJS Kesehatan gratis bagi seluruh masyarakat Kaltim. Menurutnya, program ini lahir untuk mewujudkan Generasi Emas 2045. Dibalik generasi yang pintar, pastinya mereka harus sehat.
“Pendidikan dan ksehatan adalah hak semua orang. Setiap masyarakat Kaltim memiliki akses kesehatan yang layak, tanpa harus memikirkan biaya.”
Diakhir kata, Rudy Mas’ud juga menyinggung bakal memperhatikan nasib para ketua RT di Kaltim yang menurutnya belum mendapatkan apresiasi layak. Hal itu ia ungkapkan setelah mendengar gaji mereka yang hanya Rp1 juta per bulan.
Pria kelahiran Balikpapan 1980 itu pun berjanji untuk meningkatkan hingga Rp2,5 juta atau bahkan Rp3 juta, mengingat tugas berat yang mereka emban selama 24 jam penuh.
Saat sesi tanya jawab, salah seorang ibu rumah tangga menanyakan apakah program pendidikan gratis ini juga berlaku bagi anak-anak ASN. Rudy Mas’ud dengan tegas turut mengiyakan pertanyaan tersebut.
“Tidak ada pengecualian! Semua anak Kaltim, tanpa kecuali, berhak atas pendidikan gratis. GratisPol, GassPollll!,” tutupnya.