Sebanyak 156 Atlet dari 8 Cabor Ikuti TC Pra Popnas 2024 Kalimantan Timur
Samarinda, Sekaltim.co – Sebanyak 156 atlet dari 8 cabang olahraga (cabor) mengikuti Training Center (TC) Pra Popnas 2024. Pembukaan TC Pra Popnas Kalimantan Timur oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) resmi dibuka di Kompleks Gelora Kadrie Oening, Samarinda, Rabu 30 Oktober 2024.
Program persiapan yang akan berlangsung dari 28 Oktober hingga 16 November 2024 ini melibatkan 156 atlet dari 8 cabang olahraga.
Kabid Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kaltim, Rasman, merinci jumlah atlet yang mengikuti TC ini.
Antara lain, cabor pencak silat 34 atlet, cabor bola voli 28 atlet, cabor bola basket 24 atlet, dan cabor sepak bola 20 atlet.
Selain itu cabor sepak takraw sebanyak 14 atlet, bulutangkis 12 atlet, cabor tinju: 11 atlet, dan tenis lapangan sejumlah 9 atlet.
Menurut Rasman, program TC persiapan Pra Popnas 2024 ini dibagi menjadi dua fase penginapan.
Fase pertama mulai pada 28 Oktober-5 November 2024 bertempat di Asrama Korem dan MAN Samarinda. Sementara fase kedua mulai 6 November 2024 beralih ke Asrama Atlet Gelora Kadrie Oening Samarinda.
“Pelaksanaan TC Pra Popnas dilaksanakan dipusatkan di Gelora Kadrie Oening dan penginapannya untuk tanggal 28 Oktober-5 November dilaksanakan di Asrama Korem dan MAN. Setelah tanggal 6 akan masuk di asrama atlet Gelora Kadirie Oening,” ungkap Rasman saat membacakan laporan saat pembukaan TC, Rabu 30 Oktober 2024.
Kalimantan Timur sendiri menentukan target untuk pencapaian Pra Popnas 2024 di Kendari mendatang adalah masuk di urutan pertama atau kedua. Hal ini mengingat hanya peringkat pertama dan kedua yang berhak melaju ke Popnas 2025 di Aceh-Sumatera Utara.
“Target kita dari kejuaraan ini, dari TC ini untuk Pra Popnas nanti di Kendari adalah minimal kita bisa masuk di urutan satu dan dua. Karena hanya nomor satu dan dua yang masuk dalam Popnas nanti tahun 2025 Aceh-Sumut,” tegas Rasman.
Pra Popnas akan digelar di Kendari, Sulawesi Tenggara, pada 13-23 November 2024. TC ini menjadi persiapan intensif bagi para atlet sebelum bertanding di level regional.
Selain itu, TC ini merupakan bagian dari strategi pembibitan atlet Kaltim dengan dua tujuan utama.
Pertama, tujuan jangka pendek, yaitu lolos ke Popnas 2025 dan kedua adalah tujuan jangka menengah dalam rangka Persiapan PON 2028.
Rasman menekankan bahwa TC ini bukan sekadar rutinitas, melainkan program terstruktur untuk meningkatkan prestasi olahraga Kaltim dan memenuhi harapan pemerintah dan masyarakat.
Selain itu, TC ini juga diharapkan akan membentuk atlet berkualitas sehingga mencapai target juara di Kendari.
“Kegiatan ini merupakan bagian yang tak terpisahkan dari pembibitan atlet. Pembibitan atlet ini adalah bagian rencana jangka pendek dan jangka menengah untuk menuju PON 2028,” tutup Rasman. (Adv/DisporaKaltim)