Jakarta, SEKALTIM.CO – Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur, Sri Wahyuni, memaparkan peluang investasi yang dimiliki Kalimantan Timur di hadapan perwakilan Kedutaan Besar negara-negara sahabat dalam acara Diplomat Trip “Menjelajahi Kejayaan Ibu Kota Jakarta Menuju Kemegahan dan Pesona Kalimantan Timur” yang diselenggarakan di Anjungan Kalimantan Timur, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, pada Sabtu 27 April 2024.
“Setelah ditetapkannya Kalimantan Timur sebagai Ibu Kota Nusantara (IKN) menggantikan DKI Jakarta, saat ini Kaltim menjadi magnet bagi para investor dalam negeri maupun luar negeri. Untuk itu, mari ambil kesempatan berinvestasi di Kaltim dalam segala bidang,” ungkap Sri Wahyuni di hadapan para duta besar.
Kekayaan Alam dan Budaya Kalimantan Timur
Dalam sambutannya, Sri Wahyuni menyampaikan bahwa Kalimantan Timur adalah sebuah provinsi yang kaya akan keindahan alam, budaya yang beragam, dan potensi ekonomi yang sangat menjanjikan. Provinsi ini menjadi rumah bagi beragam etnis, suku bangsa, dan keindahan alam yang luar biasa.
“Kami bangga dengan kekayaan warisan budaya dan alam yang dimiliki Kalimantan Timur, dan kami percaya bahwa saatnya dunia mengenalnya dengan lebih baik,” ungkap Sri.
Potensi Ekonomi dan Infrastruktur
Dengan luas wilayah 127.346,92 km², Kalimantan Timur menjadi daerah terluas keempat di Indonesia. Pada tahun 2023, populasi penduduk mencapai 3,9 juta jiwa.
Kalimantan Timur juga merupakan pintu gerbang negara yang terletak di tengah-tengah Indonesia dan dilewati oleh jalur strategis perdagangan internasional, Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) 2.
“Kaltim juga sebagai produser energi primer karena memiliki sumber daya alam yang melimpah terutama batu bara, minyak, gas, dan kayu untuk mendukung keberlanjutan negara. Bumi Etam Kalimantan Timur adalah kekayaan Indonesia bahkan dunia, menjadi miniatur Indonesia,” jelas Sri.
Magnet Investasi dengan Kehadiran IKN
Sekretaris Daerah Kalimantan Timur menegaskan bahwa penetapan Kalimantan Timur sebagai Ibu Kota Nusantara (IKN) menjadi magnet yang sangat luar biasa bagi para investor, baik individu, masyarakat domestik, maupun internasional, termasuk kedutaan negara-negara sahabat.
“Kehadiran Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Provinsi Kaltim diyakini akan membawa perubahan besar bagi kawasan-kawasan penyangga secara keseluruhan di Kaltim dari sisi ekonomi, infrastruktur, dan sektor lainnya,” jelasnya.
Dalam acara tersebut, juga ditampilkan pertunjukan budaya seperti musik Tingkilan, Tari Jepen, Tari Dalling, penyerahan cenderamata, Tari Hudoq, dan permainan tradisional.
Hadir dalam acara ini, para Duta Besar dari negara-negara sahabat, Badan Penghubung Kalimantan Timur di Jakarta, Direktur TMII, dan Pengelola Anjungan Kalimantan Timur Taman Mini Indonesia Indah (TMII) di Jakarta. (*)