ANEKASamarinda

Siswi MAN 2 Samarinda Rahmi Zahratunnisa Bersinar di Final Putri Muslimah Kaltim 2025

Samarinda, Sekaltim.co – Putri Muslimah Kalimantan Timur (Kaltim) 2025 akan mencapai puncaknya pada Jumat, 30 Mei 2025 di Lamin Etam, Kompleks Kantor Gubernur Kaltim.

Salah satu finalis dari Samarinda adalah Rahmi Zahratunnisa. Gadis kelahiran 10 Oktober 2007 ini cukup mencuri perhatian.

Rahmi, siswi aktif Madrasah Aliyah Negeri 2 Samarinda, berhasil lolos sebagai salah satu dari 14 finalis yang tersisih dari 50 pendaftar awal.

Putri bungsu dari pasangan Selamat Said Sanib, M.Sos, C.Ht, C.PS, C.MK dan Hairiyah ini membuktikan bahwa usia muda bukanlah penghalang untuk berprestasi.

“Saya ingin menginspirasi muslimah lainnya bahwa hijab bukan menjadi batasan untuk berprestasi. Justru dengan mengenakan hijab, saya tetap berprestasi dan aktif di berbagai bidang tanpa melanggar perintah-Nya,” ungkap Rahmi, Senin 26 Mei 2025.

Sebagai atlet Federasi Olahraga Petanque Indonesia (FOPI) Kota Samarinda, Rahmi aktif mengikuti kejuaraan tingkat provinsi dan berhasil membawa nama baik kotanya.

Selain petanque, ia juga menggeluti berlari, bulutangkis, dan panahan sebagai hobi.

Jiwa kepemimpinan Rahmi terbukti melalui berbagai posisi strategis yang pernah dijabatnya.

Di sekolah, ia menjabat Ketua OSIS periode kedua, koordinator Palang Merah Remaja (PMR), dan ketua ekstrakurikuler Bahasa Arab.

Di luar sekolah, ia aktif sebagai sekretaris bidang syiar media di IRMA Masjid Jami’ Al Maruf Kota Samarinda.

Keunggulan Rahmi di era digital pun tak terbantahkan. Ini terlihat dari kemampuannya dalam desain grafis dan editing konten.

Keahlian ini telah dimanfaatkan untuk pembuatan poster kegiatan, video promosi, dan pengelolaan media sosial organisasi.

Dalam perjalanan kompetisi, Rahmi meraih posisi winner top 3 video profile, menunjukkan kualitas yang menonjol sejak tahap awal.

Pada preliminary dan talent show di Mall City Centrum Samarinda tanggal 17 Mei 2025, ia tampil memukau dengan tarian Mandau, menunjukkan kecintaannya pada budaya lokal Kalimantan Timur.

Prestasi muslimah berhijab seperti Rahmi menjadi bukti nyata misi mulia ajang ini untuk menghilangkan stigma bahwa perempuan berhijab tidak bisa terlibat di ruang publik atau dunia kreatif.

Ns. Fahrizal Syam, S.Kep (Ichal), founder Putri Muslimah Kalimantan Timur menjelaskan, “Kami ingin menciptakan ruang bagi remaja Muslimah untuk berkreasi dan percaya diri. Cantik itu relatif, tapi wawasan dan keberanian tampil adalah poin utama.”

Ajang Putri Muslimah Kalimantan Timur 2025 ini spesial karena bekerja sama dengan Tim Penggerak PKK Kaltim yang dibina istri Gubernur Kaltim, Sarifah Suraidah. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button