Tokoh Pers dan Perfilman Prof. Salim Said Meninggal Dunia di Usia 80 Tahun
SEKALTIM.CO – Tokoh pers, perfilman, dan akademisi Prof. Salim Said meninggal dunia pada Sabtu 18 Mei 2024, pukul 19.33 WIB di usia 80 tahun. Sebelum meninggal, Prof. Salim Said sempat menjalani perawatan di RSCM Jakarta.
Kabar duka ini disampaikan istrinya, Herawaty, melalui pesan singkat kepada sejumlah wartawan. Jenazah Prof. Salim Said disemayamkan di rumah duka Griya Wartawan PWI, Jalan Redaksi Nomor 149, Cipinang, Jakarta Timur.
Prof. Salim Said yang lahir di Parepare pada 10 November 1943 ini memiliki karir gemilang sebagai tokoh pers, perfilman, akademisi, dan diplomat.
Prof. Salim Said pernah menjabat sebagai Ketua Dewan Kesenian Jakarta periode 1990-1996 dan Duta Besar RI untuk Republik Ceko.
Di dunia pendidikan, Prof. Salim Said mengajar di kampus-kampus ternama seperti FISIP UI, Universitas Malaya, Malaysia, dan Thammasat University, Thailand.
Sejumlah tokoh nasional seperti Aburizal Bakrie, Mahfud MD, dan Fadli Zon menyampaikan ucapan duka cita atas kepergian Prof. Salim Said melalui media sosial.
Mahfud MD bahkan membagikan kenangan singkatnya berkenalan dengan almarhum ketika menjadi Menteri Pertahanan di era Presiden Abdurrahman Wahid.
“SEKELUMIT KENANGAN BERKAWAN DENGAN SALIM SAID
Inna lillah wa inna ilaihi raji’un. Telah wafat Prof. Salim Said, Sabtu malam, 18/5/24. Semoga husnul khatimah. Sekelumit kenangan: Ketika Presiden Gus Dur meminta saya utk menjadi Menteri Pertahanan, saya bilang kpd Gus Dur bhw saya tdk punya latar belakang studi dan pengalaman dlm Bidang Pertahanan, TNI, dan Militer. Memulai dgn gurauan Gus Dur bilang, “Saya juga tdk punya latar belakang dan pengalaman jadi Presiden, bisa kok. Belajar saja sebentar kepada Pak Yudhoyono”, jawab Gus Dur. Pak Yudhoyono adl panggilan utk Pak SBY kala itu. Gus Dur kemudian menyebut beberapa nama yang juga Ahli masalah ABRI. Nah, setelah dilantik sbg Menhan saya langsung mengundang satu persatu ke rumah beberapa Ahli spt Sayidiman Suryohadiprojo, Salim Said, dan Hasnan Habib untuk memberi kuliah singkat kpd saya. Sejak itu saya menjadi bersahabat dan sering terlibat dlm berbagai forum dengan Salim Said. Saya sering diundang utk ikut membahas atau memimpin doa dlm peluncuran buku-bukunya yang baru. Selamat jalan, Bung Salim Said.”
Rencananya, jenazah Prof. Salim Said akan dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan pada Minggu siang, 19 Mei 2024. (*)