Warga Samarinda Kecam Aksi Konvoi Bangunkan Sahur dengan Musik DJ

Samarinda, SEKALTIM.CO – Sebuah surat terbuka dari warganet Samarinda dengan akun Setyawan Pakde kepada para pejabat terkait meminta agar menertibkan para pengguna kendaraan yang memainkan musik saat sahur. Surat terbuka tersebut disertai unggahan dua video pada 13 Maret 2024.

Dalam surat terbuka yang ditujukan kepada Walikota Samarinda Andi Harun, Pemerintah Kota Samarinda, Polres Samarinda, Satpol PP, dan Linmas Kota Samarinda, Setyawan Pakde mengecam kegiatan konvoi mobil dengan musik dugem yang diikuti deretan motor dengan dalih bergerak sahur.

“Apakah harus menunggu terjadi keributan, kecelakaan yang merugikan orang lain dulu baru akan ada reaksi pemerintah dan kepolisian?” tulis Setyawan Pakde dalam surat terbukanya. “Semoga di Bulan Ramadan tahun ini Kota Samarinda tenang, nyaman, dan aman,” tambahnya.

Dalam video yang diunggah, terlihat sekelompok pemuda yang berjumlah sekira belasan orang menaiki sebuah mobil pick up dan diikuti konvoi belasan sepeda motor di belakangnya. Mereka membangunkan sahur menggunakan speaker besar yang memutar lagu DJ dengan instrumen keras.

Dalam mobil pick up tersebut, para pemuda itu terlihat sangat asyik berjoget mengikuti nada dari musik DJ tersebut. Lalu, mereka berhenti di pinggir jalan dan kembali berjoget dengan lagu dangdut musik ala DJ remix yang diputarkan.

Dari video yang telah tersebar luas di media sosial, aksi ini terjadi di kawasan Poros Jalan Jelawat, Samarinda, Kalimantan Timur.

Menanggapi hal tersebut, Kasat Lantas Polresta Samarinda Kompol Creato Sonitehe Gulo menjelaskan bahwa tindakan muda-mudi yang menggunakan mobil pick up serta menyetel musik disko itu sangat menyalahi aturan dalam berlalu lintas dan sangat membahayakan keselamatan mereka.

“Sangat membahayakan keselamatan para muda-mudi tersebut. Ketika pengemudi tiba-tiba menginjak gas, itu bisa berakibat sangat fatal. Para muda-mudi tersebut bisa langsung terpental ke belakang,” jelasnya pada 15 Maret 2024.

Kompol Creato Sonitehe Gulo membeberkan bahwa timnya masih melakukan penelusuran terhadap mobil pick up yang viral membawa muda-mudi membangunkan sahur menggunakan musik DJ remix.

“Kami masih dalam tahap pencarian terhadap mobil pick up tersebut. Kalau sudah ketemu, akan kami lakukan tindakan tegas berupa tilang dan akan kami tahan untuk mobilnya tersebut, supaya memberikan efek jera,” bebernya.

Kompol Creato Sonitehe Gulo juga mengimbau kepada masyarakat Kota Samarinda agar dapat menjaga kesucian bulan Ramadan dengan kegiatan-kegiatan yang lebih bermanfaat. (*)

Exit mobile version