SEKALTIM.CO – Guys, ada info panas nih! Kementerian Komunikasi dan Informatika atau Kominfo lagi ngegas banget soal konten-konten negatif yang berkeliaran di platform digital.
Kali ini, X (dulunya Twitter) jadi sasaran empuk Kominfo. Kenapa? Karena X masih membiarkan konten dewasa dan judi online merajalela di platformnya.
Nah, rencana pemblokiran X ini langsung bikin warganet panas dingin. Tagar #tolakblokirx jadi trending topik utama di X.
Sampai hari Minggu malam 16 Juni 2024, udah ada 107 ribu cuitan yang menolak rencana tersebut. Warganet pada ngamuk, pokoknya!
Akun Riweh @Riweh_Banget menuliskan, “Ini X seriusan mau diblokir sama kominfo? semua2 di liat dari sisi negatif doang tanpa tau sisi positifnya lebih banyak tau enggak lu di x bisa bantu banyak umkm, penggalangan dana atau info apa2 kebanyakan dan gercepnya di x. naikkan #tolakblokirx ‼️”
Akun Eva Sri Diana Chaniago @DrEvaChaniago bahkan lebih keras menuliskan tanggapannya, “Sebenarnya mau Blokir Pornografi atau Blokir suara rakyat ?? Hayoo ngaku !! Rakyat mau dikadalin. Kalau mau serius mah, blokir dulu judol dan michat..!! #TolakBlokirX”
Sebelumnya, Samuel Abrijani Pangerapan, Dirjen Aplikasi Informatika Kominfo, memberi peringatan keras. Katanya, kalau X tetap ngotot ngebiarin konten-konten begitu, siap-siap aja appnya bakal diblokir di Indonesia.
Bahkan, Samuel menyarankan kita untuk mulai mencari aplikasi pengganti. Wow, segitunya!
Tapi tenang aja, ada sisi positifnya juga. Samuel bilang, dengan diblokir X, Indonesia bisa punya peluang untuk bikin aplikasi serupa buatan dalam negeri. Siapa tahu nanti kita punya “Twitter Nusantara” yang lebih oke pokoknya!
Oh iya, selain X, Telegram juga kena dor dari Kominfo. Mereka udah dikirim dua surat peringatan untuk hapus konten judi online.
Surat kedua bahkan ngasih waktu cuma satu minggu buat bersihin itu semua. Wah, gawat nih kalau Telegram masih bandel!
Dirjen Semuel ngotot kalau platform media sosial harus nurut aturan yang berlaku di Indonesia. Salah satunya, ga boleh ada konten pornografi atau judi online. Kalau masih membandel, akses bakal diputus tanpa ampun!
“Kewajiban mereka adalah comply terhadap undang-undang kita,” tegasnya dalam Ngopi Bareng Dirjen Aptika di Press Room Kementerian Kominfo, Jakarta Pusat, Jumat 14 Juni 2024, dikutip dari siaran pers Kominfo.
Menanggapi adanya platform media sosial yang membolehkan pengguna mengunggah konten yang mengandung pornografi, Dirjen Semuel memastikan Pemerintah akan melakukan pemutusan akses terhadap platform tersebut.
“Berarti kan karena mereka memang lebih mementingkan kebebasan berbicara yang tanpa batas, daripada mereka ingin menggarap market Indonesia, ya tidak apa-apa juga,” tandasnya.
Kominfo serius banget nih mengamankan ranah digital dari konten-konten negatif. Bahkan, e-commerce luar negeri yang ga terdaftar sebagai PSE juga bakal diblokir aksesnya. Dirjen Semuel ngancam bakal langsung cek dan blokir kalau ketahuan ga terdaftar. Seram juga ya!
“Saya langsung cek itu, udah terdaftar belum? Kalau dia tidak terdaftar, kita pasti blokir,” tegasnya.
Jadi, gimana nih guys? Setuju ga dengan langkah tegas Kominfo ini? Atau malah dukung warganet yang ngamuk? Share pendapat kalian di kolom komentar ya! (*)