Kukar, Sekaltim.co – Kecamatan Kenohan Kutai Kartanegara (Kukar) Kalimantan Timur (Kaltim) saat ini mengalami banjir. Jalan sepanjang 100 meter kebanjiran setinggi lutut orang dewasa.
Forkopimcam Kenohan dan Polsek Kenohan langsung turun tangan mengecek kondisi lapangan banjir Kenohan pada Senin 21 April 2025.
Bagi warga yang nekat melewati jalan dengan motor saat banjir Kenohan, siap-siap basah kuyup atau rogoh kocek untuk biaya naik perahu.
Sementara kendaraan roda empat atau lebih harus pakai kapal feri dengan tarif sekitar Rp100.000-Rp150.000.
“Kami mengimbau pengendara untuk berhati-hati dan tidak memaksakan diri melewati jalan tersebut jika tidak perlu,” pesan IPTU Nelson Eddy Bojoh, Kapolsek Kenohan yang langsung turun ke lokasi, Senin 21 April 2025.
Meski banjir sudah mengepung markas Polsek Kenohan, upaya pelayanan kepada masyarakat tetap menjadi prioritas.
Dengan air yang sudah melebihi mata kaki dan menutup halaman serta akses utama Mapolsek, aparat membangun jembatan alternatif dari samping jalan ke samping kantor.
“Semoga upaya ini dapat memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat, terutama dalam situasi tidak biasa,” tandas IPTU Nelson yang tetap semangat meski berhadapan dengan banjir.
Petugas kepolisian juga sibuk mengatur lalu lintas di lokasi banjir Kenohan dan mengajak warga sekitar untuk saling membantu.
Menurut Kapolsek, sejauh ini, situasi di lokasi banjir Kenohan Kukar masih aman dan tertib. Polsek Kenohan berjanji akan terus memantau situasi dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Jembatan alternatif saat banjir Kenohan yang dibangun memastikan masyarakat tetap bisa mengakses layanan kepolisian tanpa hambatan berarti. (*)
