Samarinda, SEKALTIM.CO – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Kalimantan Timur menyelenggarakan upacara dalam rangka memperingati Hari Bhakti Pemasyarakatan (HBP) ke-60 tahun 2024 pada Sabtu 27 April 2024. Upacara yang dipimpin oleh Kepala Kanwil Kemenkumham Kaltim, Gun Gun Gunawan, turut diikuti seluruh pejabat, pegawai, hingga kepala unit pelaksana teknis pemasyarakatan.
Dalam sambutannya, Gun Gun mengapresiasi rangkaian kegiatan yang terselenggara dalam memperingati HBP ke-60, mulai dari kegiatan sosial donor darah, isbat dan nikah massal, serta sunat massal. “Alhamdulillah seluruh rangkaian kegiatan dapat terlaksana dengan baik dan lancar berkat bantuan dari berbagai pihak,” ujarnya.
Mengutip tema HBP ke-60 yaitu “Pemasyarakatan PASTI Berdampak”, Gun Gun berharap seluruh jajaran pemasyarakatan di Kaltim dapat terus menjaga integritas dan meningkatkan profesionalisme kinerjanya.
Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Kaltim, Heri Azhari pun menyampaikan apresiasi serupa. Dirinya mengimbau jajarannya untuk senantiasa bekerja dengan amanah sesuai aturan yang berlaku demi mewujudkan pemasyarakatan yang berdampak.
“Bersama kita wujudkan target pimpinan untuk mewujudkan Kemenkumham Semakin PASTI dan BerAKHLAK, serta Pemasyarakatan PASTI Berdampak,” ungkap Heri.
Dalam upacara tersebut, Gun Gun juga membacakan sambutan Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly. Yasonna menegaskan bahwa pemasyarakatan saat ini menghadapi perubahan paradigma dalam pemidanaan seiring pemberlakuan UU No 22/2022 tentang Pemasyarakatan dan KUHP baru.
Sejumlah penghargaan turut diserahkan kepada lapas dan pegawai berprestasi dalam upacara tersebut. Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Tenggarong menerima penghargaan sebagai UPT Terbaik ke-2 se-Kaltim serta penghargaan atas hak ciptanya untuk motif sulam Tumpar. Seorang pegawai Lapas Perempuan, Annisa Aulia juga meraih penghargaan sebagai pegawai berprestasi di bidang olahraga bulutangkis.
Lapas Kelas IIA Samarinda yang diwakili Kalapas Hudi Ismono menerima penghargaan lapas terbaik versi penilaian Kakanwil dan Kadivpas. Selain itu, Elpasha Braniswara dari Lapas Samarinda memenangkan turnamen basket HBP.
Sementara dari Lapas Narkotika Samarinda, Eko Saputra diganjar penghargaan sebagai petugas pemasyarakatan berprestasi dalam kategori penggagalan penyelundupan narkoba.
Momentum peringatan HBP ke-60 ini diharapkan dapat terus memotivasi seluruh insan pemasyarakatan di Kalimantan Timur untuk senantiasa konsisten memberikan kinerja terbaiknya demi mewujudkan Pemasyarakatan yang PASTI Berdampak. (*)
