Samarinda, SEKALTIM.CO – Sebanyak 5 rumah warga di kawasan padat penduduk Kelurahan Teluk Lerong Ilir, Kecamatan Samarinda Ulu, Kota Samarinda, Kalimantan Timur, hangus terbakar pada Sabtu 6 Januari 2024.
Dari laporan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Samarinda, insiden kebakaran ini bermula pada pukul 15.50 WITA di Gang Tukang, Jalan RE Martadinata. Api cepat membesar di tengah pemukiman padat penduduk.
Petugas pemadam kebakaran dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkar) Kota Samarinda mengalami kesulitan mencapai lokasi kejadian karena kondisi jalan yang sempit, ditambah kerumunan warga yang ingin menyaksikan kebakaran.
Menurut Kepala Bidang Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Disdamkar Samarinda, Muhammad Teguh, lokasi asal api yang berada di tengah tengah pemukiman warga dan banyaknya warga yang menonton membuat petugas pemadam kebakaran kesulitan untuk mencapai titik api.
Minimnya pasokan air di sekitar lokasi juga memperlambat proses pemadaman. Butuh waktu sekitar 1 jam 40 menit bagi petugas untuk memadamkan api sepenuhnya.
Berdasarkan pendataan tim Disdamkar Kota Samarinda, terdapat 7 bangunan yang terbakar dengan perincian 5 rumah tunggal dan 2 rumah kos. Seluruhnya merupakan bangunan non-permanen berupa rumah kayu dengan atap seng.
Diperkirakan kerugian mencapai ratusan juta rupiah akibat seluruh harta benda penghuni ikut musnah. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
“Jumlah rumah yang terbakar adalah 5 rumah. Semuanya rumah non-permanen terbuat dari kayu,” ujar Teguh.
Menurut Teguh, berdasarkan pengamatan sementara, kebakaran diduga akibat konsleting listrik pada salah satu rumah warga. Namun, penyebab pastinya masih menunggu hasil penyelidikan lebih lanjut dari kepolisian.
Petugas gabungan dari kepolisian dan Disdamkar Samarinda telah melakukan olah TKP untuk mengungkap penyebab kebakaran yang menimpa warga tersebut. (*)
