Sekaltim.co – Timnas Indonesia bermain imbang 0-0 melawan Australia dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup C yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa 10 September 2024.
Hasil ini membuat Indonesia menambah 1 poin, menjadikan total poin yang dikumpulkan menjadi dua setelah sebelumnya bermain imbang 1-1 melawan Arab Saudi.
Babak Pertama: Permainan Imbang Tanpa Gol
Pada babak pertama, kedua tim bermain dengan hati-hati dan tidak ada gol yang tercipta.
Timnas Indonesia yang dilatih oleh Shin Tae-yong berusaha membangun serangan, namun lini belakang Australia cukup kokoh untuk membendung serangan dari Marselino Ferdinan dan kawan-kawan.
Di menit ke-10, pemain Australia Craig Goodwin mendapatkan kartu kuning pertama setelah melanggar pemain Indonesia.
Kemudian, menjelang akhir babak pertama, tepatnya di menit ke-44, Keanu Baccus juga menerima kartu kuning.
Babak Kedua: Pergantian Pemain dan Tekanan Australia
Memasuki babak kedua Indonesia vs Australia, Shin Tae-yong melakukan pergantian dengan memasukkan Witan Sulaeman menggantikan Rafael Struick di menit ke-46.
Pergantian ini bertujuan untuk meningkatkan intensitas serangan Indonesia.
Namun, justru Australia yang lebih mendominasi permainan di babak kedua.
Pemain Indonesia, Justin Hubner, mendapat kartu kuning di menit ke-57 setelah melakukan pelanggaran terhadap pemain lawan.
Di menit ke-59, Australia mengganti Nestory Irankunda dengan Awer Mabil untuk memperkuat lini serang.
Australia terus melakukan tekanan demi mendapatkan gol, namun pertahanan Indonesia dan penampilan apik kiper Maarten Paes berhasil mencegah terjadinya gol.
Paes tercatat melakukan lima penyelamatan krusial yang menjaga gawang Indonesia tetap aman.
Menit-menit Akhir: Tekanan Bertubi-tubi dari Australia
Di menit ke-66, Australia kembali melakukan pergantian pemain dengan memasukkan Joshua Nisbet menggantikan Mitchell Duke, serta Craig Goodwin yang digantikan oleh Joshua Nisbet.
Indonesia merespons dengan memasukkan Thom Haye menggantikan Ivar Jenner pada menit ke-70.
Pergantian pemain terus berlanjut, dengan Pratama Arhan menggantikan Marselino Ferdinan di menit ke-80 dan Wahyu Prasetyo menggantikan Sandy Walsh di menit ke-86.
Australia juga mengganti Aziz Behich dengan Kye Rowles pada menit yang sama.
Pada menit-menit akhir, Australia terus menggempur pertahanan Indonesia. Di menit ke-90, pemain Australia Samuel Silvera mendapat kartu kuning.
Timnas Indonesia berusaha keras mempertahankan skor imbang hingga peluit panjang dibunyikan.
Peluang dan Penampilan Apik Maarten Paes
Indonesia memiliki beberapa peluang untuk mencetak gol, namun pertahanan Australia yang solid membuat Indonesia kesulitan.
Sementara itu, serangan dari Australia lebih sering membahayakan, terutama melalui set-piece dan tendangan sudut.
Namun, Maarten Paes tampil gemilang dengan beberapa kali menggagalkan peluang emas Australia, memastikan pertandingan berakhir tanpa gol.
Keunggulan Formasi dan Strategi Pertahanan
Indonesia yang bermain dengan formasi 5-4-1 berfokus pada pertahanan yang solid dengan memanfaatkan kecepatan Witan Sulaeman dan serangan balik cepat.
Sementara itu, Australia menggunakan formasi 4-4-2 yang menekankan pada permainan sayap dan dominasi lini tengah.
Meskipun Australia lebih unggul dalam penguasaan bola dan jumlah peluang, disiplin lini belakang Indonesia serta penyelamatan kunci dari Maarten Paes menjadi kunci keberhasilan tim Merah Putih dalam mempertahankan hasil imbang ini.
Agenda Berikutnya: Indonesia vs Bahrain
Dengan hasil Indonesia vs Australia ini, Indonesia berhasil mengamankan satu poin berharga di kandang melawan tim peringkat 24 dunia, yaitu Australia.
Selanjutnya, Timnas Indonesia akan melanjutkan perjuangannya di Grup C dengan menghadapi Bahrain pada 10 Oktober 2024.
Australia akan menghadapi China di hari yang sama.
Pertandingan ini akan menjadi krusial bagi Indonesia dalam upaya meraih tiket menuju Piala Dunia 2026.
Dengan hasil ini Indonesia berada di posisi 4 klasemen sementara dengan point 2 di bawah Saudi Arabia, Jepang, dan Bahrain. Sementara Australia dan China berada di posisi 5 dan 6 klasemen sementara.
Susunan pemain
Indonesia:
Maarten Paes, Calvin Verdonk, Jay Idzes, Rizky Ridho, Justin Hubner, Nathan Tjoe-A-On, Ivar Jenner, Sandy Walsh, Marselino Ferdinan, Ragnar Oratmangoen, Rafael Struick.
Australia:
Mat Ryan, Alessandro Circati, Aziz Behich, Harry Souttar, Cameron Burgess, Jackson Irvine, Keanu Baccus, Cragi Goodwin, Samuel Silvera, Mitchell Duke, Nestory Irankunda. (*)
