KukarPERKARA

Kebakaran di Sanga-Sanga Kukar, 1 Orang Meninggal Dunia

Kukar, Sekaltim.co – Kebakaran hebat melanda kawasan padat penduduk di Sanga Sanga Jalan Masjid RT 14, Kelurahan Sanga-Sanga Dalam, Kecamatan Sanga-Sanga, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur (Kaltim), pada Rabu 23 Juli 2025 siang. Insiden tersebut menghanguskan total 11 rumah warga dan menyebabkan satu orang meninggal dunia.

Korban bernama Johar, seorang warga lansia yang dikabarkan tengah menderita penyakit stroke dan terjebak dalam kobaran api.

Dalam keterangan Polsek Sanga Sanga, diketahui seorang saksi, H. Andi Lolo, menyatakan kebakaran bermula dari rumah milik tetangganya, Siti Hariana.

Ia mendengar teriakan minta tolong dan segera mendatangi sumber suara. Saat tiba di lokasi, ia melihat bagian dapur dan plafon rumah Siti Hariana sudah terbakar hebat.

Siti Hariana dalam keadaan panik meminta bantuan untuk menyelamatkan suaminya yang tengah terbaring sakit stroke di dalam kamar.

H. Andi Lolo sempat berupaya masuk ke dalam rumah untuk menolong, namun kondisi api yang sudah membesar dan asap pekat memaksanya mundur.

Menurut data resmi dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Samarinda, laporan kebakaran diterima pukul 13.10 WITA dari Puskom. Tim pemadam dari Regu 3 langsung bergerak cepat ke lokasi kejadian.

“Tiba di lokasi pukul 13.40 WITA dan mulai operasi pemadaman pukul 13.45 WITA,” tulis pernyataan resmi Damkar Samarinda. Operasi berhasil dituntaskan pada pukul 15.45 WITA, dengan durasi pemadaman selama 2 jam 20 menit.

Sebanyak 3 unit mobil pemadam dan 10 personel dikerahkan dari Posko 6 Samarinda. Meski medan cukup berat, petugas berhasil mencegah api meluas ke bangunan lain. Tercatat, luas area yang terbakar mencapai sekitar 50 meter x 80 meter.

Bangunan mayoritas terbuat dari kayu dan kondisi angin yang kencang menjadi kendala besar di lapangan. Akibatnya, api cepat menjalar dan menyulitkan proses pemadaman.

Total 14 kepala keluarga atau 55 jiwa terdampak dari peristiwa tersebut. Selain korban jiwa, tiga bangunan lainnya ikut terdampak akibat panas dan kepulan asap.

Dugaan sementara penyebab kebakaran di Sanga Sanga adalah korsleting atau arus pendek listrik. Namun, penyelidikan lebih lanjut masih menunggu hasil resmi dari pihak kepolisian.

Tim dari Polsek Sanga-Sanga, Babinsa, dan Babinkamtibmas dikerahkan untuk mengamankan lokasi dan mengatur lalu lintas sekitar. Bantuan medis datang dari PMI Sanga-Sanga dan Emergency Medical Team Samarinda untuk menangani korban dan evakuasi warga.

Situasi terakhir di lokasi kebakaran di Sanga sanga dinyatakan telah aman dan terkendali. Hingga berita ini ditulis, proses pendataan kerugian dan penanganan pengungsi masih terus berlangsung. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button