Pelajar 15 Tahun di Samarinda Ditemukan Tewas Tenggelam di Sungai Karang Mumus
Samarinda, Sekaltim.co – Sebuah insiden tragis terjadi di Sungai Karang Mumus, Kecamatan Samarinda Kota, Kalimantan Timur.
Seorang remaja berusia 15 tahun bernama Muhammad Ridho Mustofa Hilmi ditemukan meninggal dunia setelah dilaporkan tenggelam pada Minggu, 4 Agustus 2024.
Tim SAR gabungan berhasil menemukan jasad korban setelah 27 jam pencarian intensif.
Koordinator Pos SAR Samarinda, Riqi Effendi, dalam keterangannya menyatakan, “Pada 15.35 WITA, tim SAR Gabungan berhasil menemukan Muhammad Ridho Mustofa (L/15) sejauh 300 meter dari Lokasi Kejadian Perkara (LKP) dalam keadaan meninggal dunia. Jasad korban selanjutnya dievakuasi menuju RSUD AW Syahranie Samarinda.”
Kronologi kejadian bermula pada Minggu, 4 Agustus 2024, pukul 11.55 WITA, ketika Muhammad Ridho Mustofa bersama dua temannya, Galih dan Farid, memutuskan untuk berenang di Sungai Karang Mumus.
Sekitar pukul 12.05 WITA, saat mencoba menyeberangi sungai, Ridho terseret arus dan akhirnya tenggelam.
Sani (48), warga setempat, memberikan kesaksian tentang detik-detik menjelang tragedi. “Kata temannya, korban tidak bisa berenang. Namun dengan menggunakan jerigen ukuran 5 liter, Ridho nekat turun ke Sungai Karang Mumus mengikuti rekannya yang bernama Galih yang sudah lebih dahulu berenang,” ujar Sani kepada media di lokasi kejadian.
Menurut keterangan Sani, ketiga remaja tersebut berniat menyeberang dari Gang Tanjung, RT 37, menuju sisi Kelurahan Bandara.
Ridho, yang berada di depan, tiba-tiba terlihat kesulitan di tengah sungai. Galih, yang berada di belakangnya, berusaha menolong namun hampir ikut tenggelam karena kuatnya arus.
Untuk melakukan pencarian, Tim SAR menurunkan sejumlah penyelam di lokasi kejadian. (*)