Perempuan Loncat dari Jembatan di Sungai Sangatta, Hilang Diduga Diterkam Buaya

Kutim, SEKALTIM.CO – Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Balikpapan, Dody Setiawan, mengonfirmasi adanya laporan kondisi membahayakan manusia di Sungai Kampung Kajang, Sangatta, Kutai Timur.

Dody Setiawan menyampaikan seorang perempuan bernama Atni Meilasari (29) dilaporkan melompat dari Jembatan Sungai Kampung Kajang pada Kamis 21 Maret 2024, pukul 19:15 WITA.

Laporan tersebut diterima dari Kapolsek Sangatta Utara, Eko Wibowo, pada Jumat 22 Maret 2024 pukul 06:30 WITA.

“Lokasi kejadian, Jembatan Sungai Kampung Kajang Sangatta, Kutim. Perkiraan LKP 0°28’42.86″N-117°32’37.73″E,” jelas Dody.

Menurut kronologi yang diperoleh dari saksi bernama Lulu, saat itu Lulu sedang memancing di pinggir sungai. Lulu kemudian melihat korban (Atni Meilasari) menangis lalu terjun ke dalam sungai.

Mengingat daerah tersebut diketahui banyak buaya, ada kemungkinan korban diterkam oleh buaya.

“Korban atas nama Atni Meilasari, umur 29 tahun, perempuan,” ungkap Dody.

Menanggapi laporan tersebut, Pos SAR Kutai Timur segera mengirimkan tim Rescue untuk menuju ke lokasi kejadian pada pukul 06:45 WITA di hari Jumat ini. Jarak tempuh kurang lebih 15 menit untuk tiba di lokasi.

Dalam proses pencarian dan penyelamatan ini, berbagai unsur akan terlibat, seperti Basarnas, Polairud Polres, PMI, Pemadam Kebakaran, TNI, Tagana, Sakasar, serta masyarakat setempat. Peralatan yang digunakan meliputi RIB, peralatan water rescue, peralatan selam, dan peralatan komunikasi.

Dugaan kuat Atni Meilasari menjadi korban serangan buaya di Sungai Kampung Kajang. Tim pencarian dan penyelamatan tengah berupaya untuk menemukan korban dan mengungkap lebih lanjut kejadian yang terjadi. (*)

Exit mobile version