Pemprov Kaltim Tandatangani MOU Kerjasama Pembibitan SDM Transportasi
Jakarta, SEKALTIM.CO – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) melalui Dinas Perhubungan Provinsi Kaltim, menghadiri acara Rapat Koordinasi pembahasan Program Kerjasama Pola Pembibitan Pendidikan Tinggi Vokasi dengan Pemerintah Daerah di Sekolah Tinggi/Politeknik/Akademi BPSDM Perhubungan yang diselenggarakan oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Perhubungan Republik Indonesia, di Merlynn Park Hotel Jakarta, Kamis 1 Februari 2024.
Salah satu kegiatan pada acara tersebut adalah penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara BPSDM Perhubungan RI dengan tujuh Pemerintah Daerah, termasuk Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur melakukan pembubuhan paraf yang mewakili Pj. Gubernur Kalimantan Timur oleh Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Timur, Yudha Pranoto, S.E. tentang Pola Pembibitan (POLBIT) SDM transportasi.
“MoU ini merupakan hasil kerjasama yang telah dirintis selama berbulan-bulan antara Pemprov Kaltim dan BPSDM Perhubungan RI. Tujuannya adalah untuk memenuhi kebutuhan SDM baik secara kualitas maupun kuantitas di Dinas Perhubungan Provinsi Kaltim,” ungkap Yudha Pranoto melalui keterangan tertulis.
Dalam rangka mencapai tujuan tersebut, Pemprov Kaltim dan BPSDM Perhubungan RI sepakat untuk melakukan pola pembibitan SDM transportasi yang terencana dan terstruktur. Harapannya, potensi SDM di bidang transportasi di Kaltim dapat termanfaatkan secara optimal.
Acara penandatanganan dimulai dengan sambutan dari Wisnu Handoko selaku Plt. Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Perhubungan RI. Ia mengungkapkan harapannya agar MoU ini dapat mempersiapkan SDM berkualitas menghadapi perkembangan industri transportasi dan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Peran SDM yang berkualitas dan terdidik sangat penting dalam menghadapi perkembangan industri transportasi yang semakin pesat serta mempersiapkan SDM dalam rangka terbentuknya Ibu Kota Nusantara (IKN),” ujar Wisnu.
BPSDM Perhubungan RI berkomitmen penuh untuk mendukung program pembibitan SDM transportasi yang dilakukan Pemprov Kaltim. Dengan penandatanganan MoU ini, kedua belah pihak telah sepakat untuk merancang program pembibitan SDM transportasi secara efektif dan efisien.
Acara penandatanganan ini menjadi momen bersejarah yang akan berperan penting dalam pengembangan transportasi di Kalimantan Timur. Tindak lanjutnya adalah pembahasan dan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Pemprov Kaltim dengan Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD) atau Politeknik Perhubungan.
Sebelumnya, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kaltim Yudha Pranoto menyatakan bahwa dinasnya masih memerlukan pemenuhan SDM. Oleh karena itu, diperlukan kerja sama berupa MoU dengan Politeknik Transportasi Darat Indonesia (PTDI) untuk program pembibitan SDM transportasi.
Diketahui bahwa kebutuhan SDM transportasi di Kaltim cukup besar seiring dengan perkembangan infrastruktur dan pembangunan IKN. Kerja sama pembibitan ini diharapkan bisa memenuhi kebutuhan SDM yang kompeten di bidang transportasi darat, laut, dan udara.
Selain Pemprov Kaltim, enam daerah lainnya turut menandatangani MoU serupa pada kesempatan tersebut, yaitu Kota Pagar Alam, Kabupaten Enrekang, Kabupaten Jepara, Kabupaten Samosir, Kabupaten Paser, dan Kabupaten Bengkulu Utara. Mereka bersama-sama berkomitmen untuk mengembangkan SDM transportasi melalui program pembibitan terencana.
Dengan upaya bersama ini, diharapkan ketersediaan SDM transportasi yang kompeten dan profesional di berbagai daerah dapat terpenuhi. Hal ini akan mendukung pembangunan infrastruktur transportasi dan pertumbuhan sektor transportasi secara nasional. (*)